Anggota DPRD Bantul Setuju Selamatkan Keluarga Muslim dengan Islam
HTI Press. Bersamaan dengan ramainya jalan raya Bantul karena apel pagi Hari Kebangkitan Nasional pada Senin (20/5), delegasi dari Muslimah HTI DPD II HTI Kabupaten Bantul diterima oleh Komisi D, DPRD Kabupaten Bantul. Delegasi dipimpin Titin Erliyanti, S.Pd. (Pengurus MHTI Bantul) yang didampingi suami, ditemui oleh Bapak Sarinto (Fraksi PAN) selaku ketua Komisi D bersama Bapak Jupriyanto,S.Si (Fraksi PKS) selaku wakil ketua Komisi D dengan bidang tugas pendidikan, kesehatan, kesejahteraan rakyat, sosial, kepemudaan, olahraga, peranan wanita, keluarga berencana, agama, tenaga kerja, dan transmigrasi.
Ustadzah Titin Erliyanti, S.Pd. memaparkan maksud dan tujuan kedatangan delegasi yaitu keprihatinan terhadap kondisi keluarga muslim terutama tingginya angka perceraian di Bantul. “Tingginya angka perceraian yang disebabkan oleh ketidaksiapan pernikahan yang salah satunya karena pergaulan bebas yang menimpa remaja.” Ujar Ustadzah Titin.
Apresiasi diberikan oleh Bapak Sarinto atas maksud dari kedatangan MHTI Bantul. Beliau menuturkan jika dari MHTI ada draft usulan tentang regulasi aturan terutama dalam bentuk naskah akademik maka akan dengan senang hati diterima dan akan diajukan ke prolegda (program legislasi daerah). Sejauh ini, komisi D telah mengupayakan menggolkan beberapa perda, antara lain perda larangan prostitusi dan larangan miras yang sudah diberlakukan di Bantul. Hal ini disampaikan oleh bapak Jupriyanto. Beliau menyadari bahwa masih banyak hal-hal yang dikompromikan dalam pelarangan kemaksiatan dan idealitas belum bisa tertegakkan. Di akhir diskusi beliau menyinggung tentang pengarusutamaan gender yang arahnya akan mengeliminir fungsi keluarga sehingga beliau sepakat bahwa ada ancaman yang akan merusak keluarga melalui pengarusutamaan gender.[]