HTI Chapter Kampus Banjarmasin Gelar Aksi Tolak Kenaikan BBM
HTI Press, Banjarmasin. Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Hizbut Tahrir Indonesia Chapter Kampus Banjarmasin melakukan aksi damai, Selasa (21/5). Mereka mengusung isu tolak kenaikan bahan bakar minyak (BBM) yang akan diberlakukan bulan Mei ini. Mulai jam 08.00 WITA, massa telah berkumpul di titik aksi, yakni di samping Mesjid Raya Sabilal Muhtadin. Setelah itu, mahasiswa kemudian bergerak menyusuri jalan Ahmad Yani, jalan Kolonel Soegiono, jalan Pangeran Samudra, menuju Bundaran Kantor Pos di jalan Lambung Mangkurat dan berhenti di halaman Kantor DPRD Kalimantan Selatan.
Sebanyak 10 orang perwakilan HTI Chapter Kampus Banjarmasin diterima masuk ke DPRD Provinsi Kalsel untuk menyampaikan penolakan kenaikan harga BBM dan liberalisasi migas. Mereka diterima oleh Ketua Dewan, Nasib Alamsyah di ruangan kerjanya.
“Menaikkan BBM adalah kebijakan yang dholim dan khianat. Maka kami menyatakan menolak kenaikan BBM,” kata Fahmi, salah seorang peserta aksi saat berorasi di halaman DPRD Provinsi Kalsel.
Selain itu, mahasiswa juga menuntut pemerintah untuk menghentikan kebijakan kapitalistik. Pasalnya, kapitalistik akan membawa kesengsaraan bagi rakyat Indonesia. Mereka meyakini, pengelolaan migas dan SDA sesuai aturan syariah Islam dalam sistem Khilafah akan mampu menyejahterakan seluruh rakyat, baik muslim maupun non muslim.
Dalam aksi itu, sejumlah peserta aksi membawa spanduk bertuliskan “Tolak Kenaikan Harga BBM, Tolak Liberalisasi Migas”. Sebagian peserta aksi juga terlihat memegang poster dan bendera Ar-Roya dan Al-Liwa. []Saiyidah/MMC