HTI Press. Gelap malam masih menyelimuti kota Jakarta saat rombongan bis dari Majalengka tiba di pelataran parkir Gelora Bung Karno (GBK) sekitar pukul 4 dini hari. Satu persatu peserta Muktamar Khilafah (MK) turun dari bis dan berjalan menuju stadion GBK. Termasuk lebih dari 50 pelajar yang tergabung dalam Lajnah Dakwah Sekolah (LDS) Majalengka.
“Pelajar Islam…! Cerdas, Sholeh, Anti Anarkis… Itulah diantara yel-yel LDS, kami telah nyatakan sejak awal bahwa kami generasi cerdas, sholeh dan anti anarkis… inilah generasi kami, generasi pengusung perubahan. Perubahan sejati itu bukan dengan anarkisme, melainkan dengan perubahan pola pikir… dan itulah yang kami usung… Di tangan kami, panji Rasulullah itu ada, akan kami kibarkan panji ini hingga dunia tahu, bahwa “laa ilaaha illallah muhammad rasulullah “tidak ada tuhan selain Allah dan Muhammad itu utusan Allah” adalah kesaksian kami!” Ungkap koordinator LDS Majalengka.
Para pelajar LDS perlahan berjalan menuju pelataran parkir untuk menunaikan shalat shubuh bersama peserta MK lain yang baru datang dari luar kota. Dalam dzikir bada shalat, mereka panjatkan doa:
“Ya Allah, jadikanlah kami generasi2 seperti sahabat Rasul-Mu, jadikanlah kami generasi-generasi yang mencintai keimanan dan menjadikan iman itu indah, membenci kekufuran, kefasikan dan kedurhakaan…, ya Allah, kami rindu syariah-Mu, ya Allah kami rindu kehidupan Islam seperti yang telah dijalankan Nabi-Mu, ya Allah kami rindu Khilafah Rasyidah yang akan mempersatukan umat dan melaksanakan Syariah ini, ya Allah jadikanlah kami generasi-generasi yang Engkau pilih, generasi yang terbaik yang akan mewujudkan janji-Mu, dan membuktikan kabar dari bisyaroh Nabi-Mu, ya Allah kabulkanlah doa-doa kami. Amin.”
Ketika yang lain sibuk mempersiapkan diri menghadapi Ujian Kenaikan Kelas yang dilaksanakan hari Senin 3 Juni, para pelajar LDS ikhlas menyambut panggilan Allah dengan menghadiri MK. Ketika yang lain sibuk menghabiskan malam minggu dengan nongkrong di pinggir jalan atau mejeng di keramaian, para pelajar LDS rela menempuh perjalanan malam hingga dini hari menuju senayan. Subhanallah.. inilah generasi yang siap membebaskan kota Roma. Allahu Akbar! []341