Sedikitnya enam orang tewas dalam serangkaian penembakan di sebuah kampus di Santa Monica, California.
Aksi penembakan dimulai di sebuah rumah dan berakhir di kampus dimana polisi menyebut mereka menembak seorang lelaki bersenjata di dalam perpustakaan kampus.
Polisi mengatakan penyerang menewaskan dua orang di dalam sebuah rumah, dan empat lagi diantara lokasi rumah tersebut dengan kampus dekat Santa Monica College.
Lelaki bersenjata itu digambarkan berusia akhir 20 tahunan, menggunakan jaket tahan peluru dan bersenjatakan senapan serbu.
Lelaki bersenjata tersebut memakai pakaian hitam dan menggunakan ikat pinggang senjata, mulai menembak di sebuah rumah, demikian pernyataan seorang saksi mata.
Rumah itu kemudian terbakar api, meski tidak jelas bagaimana api mulai membakar.
Jerry Rathner seorang saksi mata lain mengatakan bahwa dia mendengar tembakan dari beranda rumahnya.
Lelaki bersenjata itu kemudian berjalan menuju sudut jalan, mengarahkan senjata ke seorang pengendara dan meminta sang pengemudi untuk minggir.
Dia juga mengacungkan senjatanya ke mobil lain yang dikendarai seorang perempuan dan menembakinya beberapa kali.
Rathner mengatakan dia bergegas membantu korban yang terlihat mengalami luka di bahu.
“Dia menembak tiga atau empat kali ke mobil tepat ke arah perempuan itu,” kata Rathner.
Penembak kedua ?
Otoritas mengatakan kekerasan berlanjut ke jalan dekat kampus, dimana tersangka menembaki setiap kendaraan yang melintas.
Lelaki bersenjata tersebut kemudian masuk ke lingkungan kampus dimana dia menembak seorang perempuan lainnya saat dia masuk ke perpustakaan kampus, saat banyak mahasiswa tengah belajar menghadapi ujian akhir.
“Kami melihatnya menembak kepala seorang perempuan, saya gemetar tanpa henti,” kata Trena Johnson seorang pekerja administrasi kampus.
Kepala Polisi Jaqueline Seabrooks mengatakan lelaki bersenjata tersebut menembak membabi buta saat memasuki perpustakaan kampus tetapi tidak mengenai satupun orang.
“Petugas kemudian datang dan mencoba berkomunikasi dengan tersangka dan dia menembaknya di lokasi,” katanya.
Jimes Gillespie, 20, seorang mahasiswa mengatakan bahwa dia melihat sebuah mobil penuh dengan lubang bekas tembakan dan pecahan kaca.
Kepolisian dilaporkan juga telah menangkap seorang lelaki kedua yang berpakaian hitam bertuliskan ”hidup adalah berjudi” di belakang kausnya.
“Kami tidak yakin 100 persen bahwa tersangka penembakan bergerak sendiri,” kata Seabrooks.
Tiga perempuan dilaporkan dibawa ke Pusat Medis Ronald Reagan UCLA, dimana dokter mengatakan satu orang tewas, satu menjalani operasi dan yang ketiga dalam kondisi kritis.
Tiga korban lainnya dibawa ke Pusat Medis UCLA Santa Monica dengan luka ringan.
Presiden Barack Obama dilaporkan tengah menggalang pengumpulan dana tidak jauh dari lokasi penembakan tersebut. (bbc, 8/6/2013)