HTI Press, Barito. “Marhaban ya Ramadhan, Raih Taqwa songsong perubahan besar dunia menuju Khilafah”. Itulah tema Tarhib Ramadhan 1434 H Tahun ini. Alhamdulillah di kota kecil yang bernama Ampah Kota terselenggara kegiatan Tarhib Ramadhan yang diisi dengan kegiatan Tabligh dan Pawai keliling Kota Ampah pada hari Ahad, tanggal 7 Juli 2013 Mulai pukul 15.30 sampai dengan 16.30 WIB. Semua merasakan suka cita dan bahagia baik di kalangan puluhan peserta Tarhib Ramadhan maupun oleh kaum muslimin Ampah yang menyaksikan kegiatan yang digagas oleh DPD II HTI Barito Timur tersebut. Semua menanti-nanti datangnya bulan Ramadhan tahun ini. Hal ini dapat dirasakan dari semangat masyarakat yang antusias berdiri di pinggiran jalan yang dilintasi oleh peserta pawai.
Kegiatan diisi dengan Tabligh yang dipusatkan di Bundaran Simpang Tiga Ampah Kota (Depan Kec. Dusun Tengah) yang diawali dengan penyampaian tabligh oleh Ustadz Drs. Gazali Rahman (Cendekiawan Ampah). Beliau menyampaikan pesan-pesan Ramadhan yang mana Ramadhan bukan hanya berdimensi ibadah, tetapi Ramadhan juga harus mampu menciptakan kepekaan terhadap permasalahan sosial yang begitu kompleks saat ini, di antaranya akibat kenaikan BBM yang sangat menyakitkan kehidupan masyarakat baik muslim maupun non muslim.
Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan surat Juru Bicara HTI Ustadz H.M Ismail Yusanto oleh Bapak Muhammad Bakri,S.Pd terkait seruan Hizbut Tahrir Menyambut Bulan Ramadhan 1434 H dengan Tema “Sambut Ramadhan, Songsong Perubahan Besar Menuju Khilafah”.
Selanjutnya acara disambung dengan Pawai Tarhib Ramadhan dengan berjalan kaki mulai Bundaran Simpang Tiga Ampah melintasi Jl. Kapten R. Soesilo, Terminal Ampah kemudian balik lagi menuju Bundaran Simpang Tiga Ampah, lalu kegiatan berakhir. Acara berjalan dengan lancar dan tertib berkat bantuan pihak personil keamanan dari Polsek Ampah.
Alhamdulillah kegiatan sambut Ramadhan khususnya di kota Ampah dengan pawai tergolong kegiatan yang baru dan sebelumnya belum pernah ada. DPD II HTI Barito Timur boleh dikatakan sebagai ‘trend setter’ untuk acara tersebut. sebagaimana yang diungkapkan oleh Bapak H. Kasmiri warga desa Katitir Ampah – orang tua dari salah seorang peserta pelajar- pada saat Tarhib Ramadhan (pertama) tahun 1432 H yang lalu.
Acara tergolong meriah karena kehadiran becak-becak yang dihiasi dengan liwa rayah yang bertuliskan kalimat tauhid Lailaahaillallah muhammadurrasulullah. Balon-balon terbang pun turut menghiasi kegiatan Tarhib Ramadhan kali ini.
Semoga kegiatan Tarhib Ramadhan tahun ini bukan hanya sekedar dihiasi dengan suka cita sambut Ramadhan, melainkan juga dapat meraih hati umat untuk mendukung perjuangan percepatan perubahan besar dunia menuju Khilafah. Semoga idul fitri tahun ini sudah dalam suasana berdirinya Khilafah Rasyidah ala minhajin nubuwwah. Amin. Allahu Akbar! []Abi Raihan/MI Barito