Miss World 2013 Didukung oleh Artis dan Birokrat Dalam Negeri
sumber:
sumber:
Komentar berita:
Aksi tolak Miss World tak pelak diikuti dukungan sejumlah pihak. Dari kalangan artis, sebutlah Adjie Pangestu. Dari kalangan birokrat, sebutlah Sapta Nirwandar, yang tak lain adalah Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Padahal, apapun komentarnya, Miss World tak lebih dari ajang kapitalisasi tubuh perempuan dan penghinaan terhadap umat Islam Indonesia. Tentu ironis, mengingat posisi Indonesia sebagai negeri Muslim terbesar di dunia. Juga tren dewasa ini bahwa Indonesia menjadi ‘kiblat’ dunia Islam. Penerimaan Indonesia atas Miss World akan meneguhkan opini bahwa Islam tidak mempermasalahkan eksistensi perempuan melalui kontes kecantikan.
Maka, apapun namanya, benang merah kontes kecantikan hanyalah mencari perempuan tercantik fisiknya untuk dieksploitasi. Hal ini akan menjadi model bagi negeri-negeri muslim lain agar lebih toleran dan terbuka terhadap “kemajuan” kaum perempuan. Jadi, Indonesia akan menjadi kiblat liberalisme budaya. [nin]