Aksi Hizbut Tahrir Malaysia Mengecam Kebrutalan Rezim Mesir

KUALA LUMPUR, Jumat 16 Syawal 1434H bertepatan dengan tanggal 23 Agustus 2013 Hizbut Tahrir Malaysia mengutuk pembantaian yang dilakukan oleh pembukaan kembali rezim Mubarak, dipimpin oleh Jenderal Abdel Fatah al-Sisi , didukung oleh Amerika.

Al-Sisi telah menewaskan lebih dari 2.600 orang dan melukai lebih dari 10.000 pengunjuk rasa di Rabiah al-Adawiyah Square dan an-Nahdhah.

Keberatan & kata-kata kecaman diserahkan ke kedutaan besar Mesir oleh Ketua Hizbut Tahrir Malaysia (HTM) didampingi anggota dan masyarakat.

Aspirasi dari panggilan Muslim untuk rezim boneka al-Sisi disampaikan oleh ustadz Nabil dan DJ Razi. HTM menyeru masyarakat dengan nusrah  dari militer untuk menumbangkan sistem buatan manusia, termasuk demokrasi dan menggantinya dengan sistem Islam.

Ustadz Umar menutup acara dengan doa bagi rezim sekuler sampai akhir dan Khilafah harus segera dibangkitkan untuk menyelamatkan umat Islam dari kemalangan dan penderitaan.[]