HTI Press, Palembang. Ratusan massa Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) kota Palembang menyemarakkan Tarhib (Pawai Gembira) Muharam dalam rangka menyambut datangnya tahun baru Hijriah 1435 H (Selasa,5/11). Pawai yang mengambil tema Semangat Hijrah : Semangat Mengubah Dunia Menuju Khilafah ini diikuti oleh kader dan simpatisan HTI Palembang dari berbagai usia bahkan bayi dan anak-anak juga turut meramaikan pawai.
Ustadz Mahmud Jamhur, selaku Ketua DPD HTI Sumsel mengungkapkan tujuan diadakannya Tarhib Muharam ini adalah untuk mengajak masyarakat kembali kepada Islam yang sesungguhnya, dan mencampakkan demokrasi kapitalisme. “Hijrah itu memisahkan antara yang haq dengan yang bathil.” Katanya mengutip pernyataan Khalifah kedua umat islam, Umar bin Khattab saat ditemui wartawan disela-sela acara tarhib.
Tarhib dimulai pukul 08.30 WIB dengan berjalan kaki dari Jalan Dr. Moh. Ali, samping RSMH Palembang menelusuri Jalan Jenderal Sudirman dan finish di halaman MONPERA (Monumen Perjuangan Rakyat). Sepanjang perjalanan kurang lebih 4 kilometer dengan membawa poster dan spanduk massa meneriakkan takbir, yel-yel dan nasyid. Beberapa peserta ibu-ibu menabuh rebana untuk menambah meriahnya pawai. Sementara itu di mobil pick up yang mengangkut sound system, dengan dipandu oleh Ustadz Mirza para orator menyampaikan orasinya dengan penuh semangat seraya mengajak umat islam untuk hijrah meninggalkan system jahiliah dan menerapkan islam kaffah..
Di halaman MONPERA massa berkumpul mendengarkan taushiyah Ustadz Mahmud Jamhur yang juga Ketua DPD I HTI Sumsel. “Momentum hijrah harus dijadikan barometer perjuangan umat islam, untuk hijrah dari sistem kufur menuju sistem Islam, melalui tegaknya Khilafah. Umat harus diingatkan tentang perjuangan ini, jika bukan ummat islam siapa lagi? Jika kita tidak mau memperjuangkannya, maka Allah akan mengganti kita dengan kaum lain” Pungkas Mahmud yang disambut pekikan takbir peserta tarhib.[] MI HTI Palembang