Training Core i7 “Mahasiswa: Change For Excellent”
HTI Press. Langsa, Aceh. Dalam rangka penyambutan mahasiswa baru MHTI DPD II Kota Langsa menyelenggarakan TRAINING CORE i7 (ISLAMI, IDEOLOGIS, IKHLAS, INTELEKTUAL, IDENTITY, INSPIRATIF DAN INQILABIYAH), dengan Tema “Mahasiswa : Change For Exelent”. Acara diselenggarakan di Aula Dakwah Kampus STAIN Zawiyah Cot Kala Kota Langsa, Ahad 27 Oktober 2013.
Acara dibuka oleh Bapak Kepala STAIN Zawiyah Cot Kala, DR. H. Zulkarnaini MA. Mahasiswa harus memiliki ruh keislaman sebagai spirit yang akan membuat dia memiliki identitas, ideologi, dan kreatif.
Dihadiri oleh sekitar 35 orang dari Universitas Samudera Langsa, STAIN Zawiyah Cot Kala, LII (Langsa Informatika Institute), dan universitas lainnya. Acara ini menghadirkan tiga trainer. Trainer pertama Dika Ernita S.Pd dengan judul materi “High Quality Action”. Untuk bisa menjadi mahasiswa yang Islami dan Ikhlas, harus senantiasa beraktivitas sesuai dengan ketentuan Allah. Dika, menganalogikan seorang muslim itu seperti Astronot, yang terbang ke luar angkasa karena perintah, kemudian melakukan perintah setelah sampai di tujuan dan akan kembali dengan membawa pertanggung jawaban.
Trainer kedua, Aisyah Karim S.H, membawakan materi dengan judul “Show Up Your Identity, Proud To Be Muslim”. Identitas seorang muslim akan dia kenal setelah dia memecahkan persoalan kehidupan yang terbesar dalam dirinya, yaitu darimana dia berasal, untuk apa dia hidup dan kemanakah dia setelah kehidupan. Sehingga seorang mahasiswa menyadari dirinya sebagai makhluk yang siap menerima apa yang disampaikan oleh Sang Pencipta dan utusan-Nya, yaitu Rasulullah. Dan siap untuk menghamba kepada Tuhannya, sehingga dia siap terikat dengan semua yang diperintahkan Allah dan Rasulnya.
Trainer ketiga, Suci Dwi Siregar S.Pd membawakan materi tentang “Change For Exelent”. Pemateri membawa mahasiswa untuk menyadari bahwa di tangan Mahasiswalah perubahan bisa terwujud. Perubahan menuju kesempurnaan adalah perubahan pemikiran ideologis, yaitu mengganti system demokrasi sekuler menjadi system Islam dibawah naungan Khilafah Islamiyah. Jiwa pemuda yang ada pada mahasiswa harus diarahkan kepada jalur yang benar yaitu memimpin ummat menuju perubahan sempurna dengan perjuangan Islam. Di akhir materi peserta training mengucapkan janji Setia (TEKAD), yang salah satunya mereka bertekad untuk mengkaji Islam, mengamalkan Islam, dan memperjuangkan Islam, dengan dorongan Aqidah Islam. []
