Hizbut Tahrir Indonesia Melanjutkan Kehidupan Islam
HTI Press. Palu – Dalam rangka tahun baru Islam 1435 H, DPD I HTI Sulteng menggelar Dialog Muharram pada hari Ahad (10/11) pkl. 08.30 – 12.00 WITA Bertempat di aula Dikjar Provinsi Sulteng. Dengan tema “Aktualisasi Nilai-nilai hijrah Nabi SAW, perubahan Dunia menuju kehidupan Islam”. Sekitar lebih dari 120 orang hadir dalam kegiatan tersebut.
Hadir sebagai Harun Nyak Itam Abu (TPM Sulteng), Wira Indra Satya (Direktur UT Palu) dan Ust. Shabran Mujahidin (HTI). Pada kegiatan dialog tersebut, Harun Nyak Itam Abu menyampaikan “Banyak persoalan-persoalan di negeri ini terutama dalam masalah Hukum, ada kesenjangan antara orang kaya dan Miskin, Koruptor yang sudah jelas tapi penanganannya sangat lambat. Sementara jika orang miskin yang mencuri cepat sekali ditangkap. Ini kan tidak adil, olehnya Islamlah hukum yang adil tapi tidak mungkin Islam ini tegak tanpa Daulah”
Selanjutnya Wira Indra Satya Memaparkan “Saya itu heran dengan orang-orang saat ini, jika suatu produsen mengeluarkan aturan tentang produknya, orang itu sangat nurut. Tapi Jika Al qur’an kok tidak, padahal yang menciptakan itu Allah SWT. Kemudian pembicara terakhir Shabran Mujahidin menjelaskan pentingnya makna hijrah untuk kondisi saat ini, bahwa Sistem kapitalisme yang merupakan sumber malapetaka harus segera ditinggalkan, menuju sistem Islam.
Kegiatan ini berlangsung dengan hangat, diskusi pun berjalan dengan lancar. Tampak antusias para peserta mengikuti acara hingga akhir. Forum ini ditutup dengan Doa oleh Ust. Ismail Zuhdi.[]MI HTI Sulteng
