Hizbut Tahrir Indonesia Melanjutkan Kehidupan Islam
HTI Press, Purbalingga. Krisis Multi dimensi yang menimpa negeri ini, tidaklah cukup hanya dilakukan perubahan secara personal tapi harus dilakukan perubahan secara sistemik, yakni mencampakkan sistem kapitalisme sekuler yang diterapkan selama ini dan menjadi biang kerusakan, serta digantikan dengan Syariah dan Khilafah. Hanya dengan Syariah dan Khilafah inilah Indonesia akan lebih baik.
Hal tersebut disampaikan oleh Pengamat Sosial Politik Banyumas Abdur Rouf Selaku Pembicara pertama dalam acara HIP (Halqah Islam dan Peradaban) edisi Ke 2 yang diselenggarakan oleh DPD II HTI Purbalingga bertempat di Aula Graha Srikandi Komplek Pendopo Dipokusumo Purbalingga pada Ahad (17/11) kemarin.
Hal yang sama juga ditegaskan oleh Ketua DPD II HTI Purbalingga Amin RH. selaku pembicara kedua, Syariah dan Khilafah adalah kewajiban atas seluruh kaum Muslimin sekaligus satu-satunya solusi atas persoalan yang menimpa Negeri ini. Jika kita mengiginkan perubahan yang lebih baik maka Umat saat ini tidak boleh tinggal diam, harus bangkit bersama-sama memperjuangkan tegaknya Syariah dan Khilafah.
Halqah Islam dan Peradaban (HIP) edisi Ke 2 ini mengangkat tema “Momentum Hijrah Indonesia Mau dibawa kemana, Islam atau Kapitalisme?“, dihadiri peserta sekitar 100 Orang yang berasal dari berbagai kalangan. Baik Ulama, Tokoh, Pemuda maupun dari kalangan Birokrasi dengan penuh antusias mengikuti acara hingga usai. []Munajat/ MI HTI Purbalingga
