Kampanye Anti Gaul Bebas di Bumi Mbojo
HTI Press. Ahad pagi, 1 Desember 2013, sekitar 70 muslimah dari pelajar SMA, mahasiswi dan beberapa orang ibu-ibu mengikuti Aksi Simpatik kampanye anti gaul bebas yang diselenggarakan oleh Muslimah HTI DPD II Bima. Aksi yang dipandu oleh ustadzah Tilawarni ini, mengambil start dari Lapangan merdeka (depan Istana kesultanan Bima) berakhir di cabang tiga jl. RE Martadhinata. Aksi dimulai dengan orasi dari Ukhti Eti, seorang siswi SMIK Kota Bima yang aktif menjadi pengurus d’Rast (dialog remaja smart). Orator ke 2 Ustadzah Gita Kusumawati. Sesampai di finish, digelar aksi teatrikal yang menggambarkan kebobrokan remaja dan semakin diperparah dengan pergaulan bebas yang didukung oleh system sekuler liberal ini.
Peserta yang mendengarkan dua orasi di awal tentang fakta rusaknya remaja akibat gaul bebas dan akar masalahnya, menjadi semakin bersemangat untuk juga menolak Pekan Kondom nasional yang dicanangkan pemerintah. Karena pembagian kondom gratis hanya akan menjadi legalisasi seks bebas yang sudah jelas keharamannya dalam Islam.
Siang yang terik, menjadi semakin panas dengan orasi ustadzah Dewi yang membakar para peserta aksi, pak polisi dan para pengguna jalan. Tepat pada pukul 11.30 wita, acara ditutup dengan do’a oleh ustadzah Qanita Shafiyyah. Setelah sebelumnya membacakan Pernyataan sikap resmi dari Hizbut Tahrir tentang kampanye tolak gaul bebas. Rupanya masyarakat merespon positif kegiatan ini dengan menyaksikan dari awal hingga akhir. Bahkan ada pengguna jalan yang berhenti untuk memberikan semangat dan menyumbang minuman. Mereka berharap, aksi ini memberi pengaruh pada remaja di kota Bima khususnya.