ICRC : Pasukan Assad Cegah Akses Bantuan Bagi Setengah Juta Korban Perang di Suriah

Komite Internasional untuk Palang Merah (ICRC) mengatakan pihak berwenang Suriah mencegah bantuan untuk mencapai wilayah-wilayah yang dikuasai para pejuang yang dikepung oleh pasukan pemerintah. Meskipun komite telah meminta agar akses untuk bantuan kemanusiaan lebih dibuka untuk para korban konflik perang itu.

Menurut kepala delegasi ICRC wilayah Suriah, Magne Barth, “para staf lembaga bantuan itu masih tidak diperbolehkan memasuki wilayah-wilayah yang terkepung untuk memberikan bantuan, termasuk obat-obatan yang sangat dibutuhkan, bagi semua orang yang membutuhkan, siapa pun mereka.”

ICRC mengeluarkan pernyataan Barth pada hari Minggu karena cuaca dingin sudah mulai memperburuk krisis. Jumlah korban tewas terus meningkat.

Pernyataan itu juga mencatat ada lebih dari setengah juta warga Suriah yang terluka, jutaan menjadi pengungsi, dan puluhan ribu ditahan.

Barth menekankan pasokan makanan dan kebutuhan dasar lainnya “berjalan sangat lambat”, terutama di wilayah-wilayah yang dikepung oleh pasukan Al – Assad, termasuk Homs dan Damaskus. Orang-orang yang terluka sering tidak dirawat dengan baik dan orang-orang yang sakit kronis sering tidak menerima pengobatan yang mereka butuhkan.

Dia menegaskan bahwa ICRC mendesak pemerintah Suriah dan para pejuang untuk mengizinkan bantuan kemanusiaan yang menjangkau semua orang yang terkena konflik selama 33 bulan tersebut. (www.middleeastmonitor.com/23/12)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*