Bom Meledak di Pusat Tabligh di Peshawar : Rezim Raheel – Nawaz Harus Memberangus Kehadiran Amerika di Pakistan

Oleh Shahzad Shaikh

Hizbut Tahrir mengecam serangan brutal yang dilakukan kemarin (20/1/2014)  terhadap Pusat Tabligh di Peshawar dan menganggap rezim Raheel – Nawaz secara langsung bertanggung jawab atas kejahatan ini karena mereka telah memberikan kebebasan bagi elemen-elemen yang telah mengeluarkan ribuan visa kepada orang Amerika yang berafiliasi dengan jaringan Raymond Davis dan membantu pasukan asing dalam perencanaan dan pengawasan serangan terhadap instalasi-instalasi militer dan sipil di seluruh negeri.

Dapatkah kaum Muslim yang tulus sempat berpikir untuk melancarkan serangan yang jahat semacam itu? Selama seminggu lalu dari Karachi hingga Peshawar , polisi dan politisi telah menjadi target dan sekarang terjadi serangan terhadap  Pusat Tabligh. Umat Islam di wilayah persukuan dianggap bertanggung jawab atas serangan tersebut untuk menekan para Mujahidin tulus yang berjuang melawan pasukan Amerika agar menerima rencana Amerika atas penarikan terbatas pasukannya dari Afghanistan. Dan jika mereka tidak menerima rencana ini, maka serangan tersebut akan digunakan untuk melepaskan operasi militer terhadap mereka. Ini bukanlah fenomena yang aneh bahwa meskipun belum ada yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan kemarin, corong rezim telah mengkaitkan  kaum Muslim di wilayah persukuan dengan insiden ini, dengan seruan untuk melakukan operasi militer terhadap mereka. Begitulah sekali lagi konspirasi telah dilakukan untuk menjadikan angkatan bersenjata Pakistan sebagai bahan bakar bagi Perang Salib untuk memperkuat kekuasaan Amerika.

Hizbut Tahrir ingin menjelaskan kepada para perwira yang tulus dari angkatan bersenjata bahwa pelaku sebenarnya dari konflik berdarah ini di Pakistan dan Afghanistan adalah Amerika. Jika Amerika tidak diusir dari wilayah ini, agen-agen yang loyal kepada Amerika akan terus memberikan dukungannya kepada jaringan Raymond Davis, dengan menumpahkan lebih banyak darah kaum Muslim untuk menjebak angkatan bersenjata Pakistan di wilayah persukuan untuk melawan suatu perang fitnah ini.

Dengan demikian, Hizbut Tahrir menuntut para perwira yang tulus bahwa mereka jangan hanya menonton drama kejahatan ini,  tapi harus lebih menggunakan kekuatan mereka untuk merampas kekuasaan dari tangan para pengkhianat dan memberikan Nushrah kepada Hizbut Tahrir dan mendirikan Khilafah. Khilafah akan segera menutup pangkalan militer Amerika, kedubes-kedubes, konsulat-konsulat dan jalur suplai NATO, mengusir semua diplomatnya,  para personil militer dan intelijen dan akan menghentikan permainan api peperangan ini dan pertumpahan darah di wilayah ini. Jadi, maju dan penuhilah kewajiban anda dalam melindungi umat ini dan memberikan Nushrah bagi hukum Islam yang Allah SWT telah perintahkan dan jadikanlah diri Anda menjadi orang-orang yang layak mendapat karunia-Nya.

وَفِي ذَلِكَ فَلْيَتَنَافَسِ الْمُتَنَافِسُونَ

“dan untuk yang demikian itu hendaknya orang berlomba-lomba.”
(QS  Al – Mutaffifin 83:26 )
Shahzad Shaikh
Wakil Juru Bicara Hizbut Tahrir Wilayah Pakistan

Jumat, 16 Rabii ‘ul – Awwal 1435 H

17/01/2014

No: PR14002

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*