Training Remaja Islam Deli Serdang “Ada Apa Dengan Valentine’s Day?”

HTI Press. Valentine’s Day adalah topik yang tengah hangat dibicarakan dan digandrungi para remaja saat ini, terlebih di bulan Februari ini. Untuk itu HTI DPC Medan Johor bekerja sama dengan Remaja Masjid Lahmuddin Delimunthe Delitua menyelenggarakan Training Remaja Islam  yang bertemakan “Ada Apa dengan Valentine’s Day?”

Acara yang diselenggarakan pada Ahad (9/2/14) di Masjid Lahmuddin Delimunthe, Jl. Delitua – Medan, Suka Makmur, Kec. Delitua, Kab. Deli Serdang sebagai sarana untuk menyampaikan dan meluruskan makna cinta yang sebenarnya dalam pandangan Islam khususnya bagi kaum remaja Islam.

Acara ini dihadiri oleh para remaja dari berbagai Masjid dan Sekolah SeKecamatan Delitua. Antusiasme peserta terlihat ketika mereka menyaksikan penayangan video sejarah Valentine’s Day dan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Ustadz Asril Efendi dari HTI DPC Medan Johor.

Cinta adalah perwujudan dari naluri berketurunan (gharizatun nau’) dan merupakan fitrahnya manusia, bukan suatu hal yang salah namun banyak yang menyalah-artikan dan menyalahgunakannya. Beliau memaparkan bahwa remaja adalah sasaran utama cinta, baik cinta yang semu atau cinta palsu maupun cinta sejati atau cinta yang benar.

“Cinta yang benar itu bukanlah cinta yang sesaat, namun cinta yang tembus sampai akhirat, yaitu cinta karena Allah SWT” lanjut beliau.

Beliau juga menambahkan bahwa atas nama cinta banyak orang yang menodai cinta.

“Bentuk-bentuk dari penodaan cinta tersebut salah satunya adalah Valentine’s Day” tegas beliau.

Dari penjelasan beliau disampaikan sejarah Valentine’s Day ini sendiri ada 3 versi besar yang kesemuanya itu berasal dari ajaran kaum non-muslim dan justru bertentangan dengan Islam. Oleh karena itu turut mengucapkan apalagi menyemarakkan Valentine’s Day ini adalah haram bagi Umat Islam.

Akhirnya para peserta sepakat untuk tidak ikut serta dalam Valentine’s Day dan harus ditinggalkan karena bertentangan dengan Islam. Acara pun dilanjutkan dengan diskusi kelompok dan tanya jawab yang disertai dengan door prize. Kemudian menjelang akhir acara dilakukan komitmen peserta untuk mengkaji Islam secara intensif. [] r’syah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*