HTI Press, Sabang. Memperingati hari lahirnya Nabi Muhammad Saw, Masjid Gampong Mata Ie, Jurong Anoi Itam bekerja sama dengan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Kota Sabang mengadakan Maulid Nabi Muhammad Saw di halaman Masjid Gampong Anoi Itam pada hari Rabu (12/2/2014).
Ketua DPD I HTI Aceh, Ferdiansyah Sofyan dalam ceramahnya membahas mengenai sejarah panjang kelahiran Rasulullah Saw hingga tegaknya negara Islam pertama di Madinah.
Kekuatan peradaban Islam saat itu menunjukkan bahwa ketika hukum Islam diterapkan secara kaaffah, maka Islam menguasai dua pertiga dunia dengan memberi jaminan kesejahteraan bagi warga negara. Ustadz Ferdianyah mencontohkan saat Khalifah Umar bin Abdul Aziz berkuasa, tidak ada satupun kaum muslimin yang mau menerima zakat karena umat Islam saat itu merasa berkecukupan.
“Berbeda dengan kondisi umat saat ini, ketika umat tidak lagi dipimpin oleh seorang Khalifah yang terjadi pada umat ini adalah kenistaan demi kenistaan”, ungkapnya.
Pada kesempatan ini, Beliau juga memaparkan mengenai penerapan hukum Islam secara kaaffah yang dibangun atas dasar aqidah islam yang kuat.
“Apalagi Kota Sabang menjadi pusat wisata yang didatangi oleh turis-turis mancanegara yang juga membawa misi kristenisasi serta budaya kufur. Karena itu masyarakat Sabang harus berjuang dan terus berjuang bersama Hizbut Tahrir menyeru penerapan syariah dalam bingkai negara Khilafah,” tambah Ferdiansyah.
Selain pemaparan materi, acara ini juga diselingi dengan pemutaran video tentang perjuangan kaum Muslimin melawan penguasa-penguasa zalim dan bukti kekejaman AS dalam rangka membantai kaum muslim di Iraq, Afganishtan, Palestina, Suriah, dan di berbagai belahan bumi Islam lainnya.
Acara ini mendapatkan antusiasme masyarakat karena berbeda dari acara-acara ceramah maulid lainnya. Peringatan Maulid ini merupakan bagian dari Kampanye Syariah dan Khilafah yang dilakukan oleh Hizbut Tahrir Kota Sabang ke seluruh mesjid dan meunasah gampong yang ada di sana.[] MI HTI Aceh