Kajian Islam Remaja (KISRA) Pangkalpinang “Menjadi Mutiara Peradaban”

HTI Press. Pangkalpinang. MHTI Bangka Belitung melalui tim Lajnah Khusus Sekolah (LKS) kembali menyelenggarakan Kajian Islam Remaja (KISRA) edisi Februari. Puluhan siswa yang berasal dari sejumlah SMP/SMA di Pangkalpinang dan sekitarnya memenuhi Masjid Al-Yusro Pangkalpinang, untuk mengikuti kegiatan yang dilangsungkan setiap satu bulan sekali (Ahad, 23/02/2014).

Jika pada bulan sebelumnya tema yang diangkat adalah pentingnya remaja muslimah untuk bermetamorfosis dari yang tidak mengenal Islam menjadi kenal, dekat, dan cinta dengan Islam, pada bulan Pebruari tema yang diusung adalah ‘Mutiara Peradaban’. Ketua panitia, Susi mengatakan bahwa tema ini merupakan kelanjutan dari tema bulan sebelumnya. “Sengaja kita membicarakan tema yang berkelanjutan karena kita tidak hanya berharap remaja Islam, khususnya muslimah berubah menjadi lebih baik dalam kesehariannya dengan mengenal Islam lebih dalam, tetapi juga mampu menjadi yang terbaik di tengah-tengah umat sehingga mampu membawa kebangkitan demi tegaknya peradaban Islam,” terangnya ditemui di sela acara.

Izzah Chaerunnisa selaku pemateri menyerukan agar para remaja muslimah mampu menjadikan dirinya sebagai ‘mutiara’ di tengah-tengah masyarakat tempat tinggalnya sehingga bisa menjadi penggerak demi kebangkitan umat. Jalan untuk bisa menjadi mutiara dalam peradaban, tidak lain adalah dengan belajar Islam dengan rajin mengkaji Al-Quran dan As-Sunnah. “Namun, belajar saja tidaklah cukup. Membaca dan memahami Al-Quran penting, tetapi mengamalkan dan menyampaikannya juga sangat penting. Di sinilah esensi mengintegrasikan belajar dan berdakwah itu menjadi penting,” jelasnya.

Paparan pemateri ini melengkapi materi yang disampaikan dalam esai berjudul ‘Remaja Penghafal Al-Quran, tidak akan Ketinggalan Zaman’ yang terpilih sebagai pemenang pertama lomba esai yang digelar MHTI Babel. Susi menerangkan bahwa disamping memfasilitasi remaja muslimah di Bangka Belitung untuk belajar Islam, KISRA juga menyelenggarakan lomba menulis esai dengan tema karya nyata remaja dalam mewujudkan peradaban mulia yang digelar selama akhir Januari hingga menjelang KISRA Pebruari.

“Alhamdulillah kami menerima beberapa esai dari para pelajar di Pangkalpinang dan Bangka. Mudah-mudahan ini menjadi bukti bahwa remaja muslimah disini juga potensial untuk menjadi mutiara peradaban demi tegaknya kemuliaan Islam,” terang Susi.

Susi menambahkan bahwa peserta KISRA edisi Pebruari dihadiri puluhan pelajar sejumlah sekolah di antaranya SMP Negeri 2, SMP Negeri 4, SMP Negeri 5, SMP Negeri 10, SMK Negeri 5, SMK Negeri 3, SMA Muhammadiyah Pangkalpinang, dan SMA Negeri 1 Merawang, serta SMP Negeri 1 Pangkalanbaru. “Bulan Maret insya Allah akan kembali mengundang para pelajar untuk mengkaji Islam dengan tema lain yang tidak kalah menarik,” kata Susi.

Sementara itu, Ketua DPD I MHTI Babel, Novita Ertiana mengungkapkan harapannya agar melalui program-program yang digelar MHTI Babel semakin banyak remaja muslimah yang tercerahkan dengan Islam.“Sehingga dengan begitu akan lahir banyak mutiara peradaban,” harapnya. []

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*