Muslimah HTI Mengajak Nasiyatu Aisiyah kabupaten Cilacap Mencari Solusi atas Masalah Kaum Perempuan
HTI Press. Cilacap. Pada hari Rabu (05/03/2014) DPD 2 Muslimah HTI Cilacap mengadakan kunjungan ke Nasiyatu Aisiyah (NA) kabupaten Cilacap. Di hadapan pengurus NA, Ummu Syahidah memaparkan berbagai permasalahan yang sedang dihadapi kaum perempuan khususnya muslimah saat ini. Mulai dari masalah kemiskinan yang mendorong sebagian kaum perempuan akhirnya menjalani profesi sebagai TKW, wanita karir bahkan menjadi PSK. Akibatnya banyak dari mereka yang meninggalkan tugas utamanya sebagai ibu dan pendidik anak-anaknya. Cilacap merupakan daerah dengan pengiriman TKW terbesar nomor 3 di Jawa Tengah.
Kondisi ini juga kemudian diperparah dengan adanya pemikiran feminisme dalam balutan ide pemberdayaan perempuan. Pemikiran inilah yang menjadi dasar pemikiran sebagian muslimah untuk keluar rumah hanya untuk memenuhi kebutuhan materi. Banyak peran domestik akhirnya terbengkalai. Bahkan perceraian pun menjadi perkara yang tidak terelakkan lagi. ”Di Jawa Tengah hampir dalam sebulan ada 400 kasus perceraian,” ungkap Ummu Syahidah. Hal ini dibenarkan oleh pimpinan NA, ibu Yani dengan pernyataannya bahwa permasalahan perceraian meningkat sejak adanya sertifikasi.
Acara yang digelar di SMP Muhammadiyah 1 Cilacap ini dihadiri pengurus-pengurus NA dan juga beberapa perwakilan dari Muslimah HTI Cilacap. Dalam Diskusi Terbatas Tokoh Muslimah ini, MHTI Cilacap mengajak NA untuk sama-sama duduk dan mencari solusi berkenaan dengan arah pemberdayaan perempuan. Sehingga peran sebagai ormas dan juga organisasi dakwah nisa dijalankan dengan satu arahan yang jelas dalam memandang pemberdayaan perempuan. Acara ramah tamah ini juga sebagai bentuk silaturahmi MHTI terhadap ormas-ormas Islam di kabupaten Cilacap. []
