Informasi terbaru yang dibocorkan Snowden mengungkapkan bahwa badan mata-mata NSA menyamar sebagai Facebook untuk menginfeksi jutaan komputer di seluruh dunia dengan malware sebagai bagian dari program pengintaian massa. Glenn Greenwald melaporkan informasi terbaru hari ini, dengan mencatat bahwa praktek itu telah beroperasi selama lebih dari sepuluh tahun dengan bantuan intelijen Inggris dan Jepang. NSA, menurut bocoran informasi itu, telah mendistribusikan malware “implan” yang dapat menyedot keluar data dari komputer di seluruh dunia. Badan ini dilaporkan menggunakan server Facebook palsu sebagai bade untuk mengambil informasi dari hard drive. Malware ini juga telah dirancang untuk secara diam-diam merekam audio dari mikrofon komputer dan mengambil snapshot dengan webcamnya. [Sumber: Infowars]
Amerika yang mengklaim sebagai pelopor kebebasan dan demokrasi begitu takut badik kepada warga negara Amerika sendiri maupun asing sehingga melakukan tindakan mata-mata yang luas melalui situs-situs seperti Facebook. Jelas ini membuat kekhawatiran atas keberhasilan banyak perusahaan Amerika dan menimbulkan anggapan bahwa perusahaan tersebut hanya kedok untuk orang-orang seperti NSA dan CIA. Hal ini juga memberikan keraguan mengapa Facebook mau membeli whatsapp senilai $ 19 milyar, aplikasi terkenal untuk privasi.[]
umat butuh pemersatu, yang menyatukan semua sumber daya alam dan manusia, tegakan hukum Allah kaffah dalam bingkai daulah khilafah