HTI Press, Tangerang. Minggu, (1/6) GOR Kota Tangerang penuh sesak oleh Para Peserta Konferensi Islam Peradaban yang diselenggarakan oleh DPD II HTI Tangerang. Acara ini dihadiri oleh lebih dari 3000 peserta dari berbagai lapisan masyarakat, mulai dari tokoh masyarakat, pengusaha, ulama, mubaligh / mubalighoh, pelajar dan mahasiswa, serta kalangan birokrat. Tokoh ulama yang hadir diantaranya Dr. KH. Ahmad Suhaimi Hasan atau yang terkenal dengan nama Kyai Eces (Ponpes Darul Ulum Tangerang), Ustadz Muhyidin Ibnu Latif (Ketua Mathlaul Anwar Kota Tangerang), dll. Juga ada peserta khusus dari luar negeri yakni Mr. Gwenael Njoto Feillard, PhD yang menjabat sebagai Visiting Research Fellow Indonesia Studies Group dari ISEAS (Institute of Southeast Asian Studies) Singapura. Pria berkebangsaan Prancis ini datang dalam rangka penelitian di Indonesia.
Sebelum acara dimulai peserta disambut dengan penampilan marawis dan nasyid Shotul Khilafah yang melantunkan lagu perjuangan penegakan khilafah. Acara kemudian di buka dengan sambutan dari Abu Miqdad, Ketua DPD II HTI Tangerang. Beliau mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta maupun tamu undangan yang menghadiri agenda ini. Beliau juga mengajak kepada masyarakat Tangerang untuk menjadi bagian dari penegakan Syariah dalam bingkai Negara Khilafah.
Kemudian dilanjutkan pemaparan oleh masing-masing pembicara yakni Fadhil Yusuf & Hendro, M.Sc (DPD II HTI Tangerang) dan Anwar Iman (DPP HTI) yang pada intinya menyampaikan tentang kebobrokan sistem demokrasi dan menyampaikan islam, syariah dan khilafah sebagai solusi segala permasalahan yang dihadapi umat. Pada kesempatan itu juga di putar Dokusinema Dakwahtainment yang menceritakan gambaran masyarakat yang sudah jenuh diatur dengan sistem selain aturan Allah SWT.
Para peserta terlihat bersemangat mengikuti jalannya acara, bahkan panitia harus menyediakan tenda dan layar tambahan, karena peserta sampai membludak, sehingga GOR Kota Tangerang tidak mampu menampung banyaknya peserta yang hadir. Pada sesi penutup yakni doa dipimpin oleh ulama sepuh KH. Jauhari pimpinan Ponpes Subul el-Salam Jayanti Kab. Tangerang, mengajak kepada seluruh peserta untuk mohon ampun kepada Allah atas semua dosa dan meminta kekuatan dan pertolongan-Nya dalam memperjuangkan Syariah dan Khilafah. Para peserta tidak kuasa untuk menahan haru dan tangis mengikuti doa beliau.
Insya Allah KIP Tangerang semakin mengokohkan langkah perjuangan dakwah di Kota Akhlakul Karimah (Kota Tangerang) menuju tegaknyapenegakkan khilafah di bumi Allah ini. Saatnya Khilafah Menggantikan Demokrasi dan Sistem Ekonomi Liberal !Allahu Akbar !! []Maktab I’lamiy HTI Tangerang