HTI Press, Kotawaringin Barat. Dengan mengendarai odong-odong gajah dan kereta thomas puluhan anak-anak nampak gembira dan antusias mengikuti tarhib Ramadhan yang digelar HTI Kabupaten Kotawaringin Barat, Ahad (22/6). Mereka bersama ratusan aktivis HTI Kotawaringin Barat konvoi dari serambi Masjid Nurul Qolbi melalui: Jalan Ahmad Yani, Jalan Paku Negara, Pasar Indra Kencana, Jalan Hasanudin, Jalan Iskandar, Jalan Sutan Sahrir, Bundaran Jam Korindo, Jalan P Antasari lalu kembali ke Masjid Nurul Qolbi.
Para orator secara bergantian menyeru kepada warga untuk meninggalkan segala macam bentuk kemaksiatan, dari yang awalnya tidak setuju dengan hukum-hukum Allah maka kembali kepada hukum-hukum Allah. “Karena bulan Ramadhan adalah bulan penuh ampunan, bulan kemuliaan, dan bulan pintu-pintu surga terbuka dan pintu-pintu neraka ditutup,” tegas salah satu orator.
Meskipun dihadang panas terik matahari, tapi tidak mengurangi semangat peserta tarhib untuk terus mengaungkan kebenaran dan takbir. Marhaban ya Ramadhan, Marhaban Syahru Siyaam.
Konvoi pun ditutup dengan doa agar Ramadhan tahun ini adalah Ramadhan terakhir tanpa Daulah Khilafah Rosyidah.[]