HTI Press, Kendari.Mengakhiri bulan sya’ban dan menjelang bulan suci Ramadhan 1435 H, sudah menjadi rutinitas HTI menyelenggarakan pawai tarhib Ramadhan. Pesan utama dilaksanakannya pawai ini adalah mengingatkan kepada masyarakat bahwa bulan istimewa ini akan segera hadir kembali, untuk itu kaum muslimin sudah spatutnya menyiapkan diri untuk memasuki bulan suci dengan kesiapan matang. Tentu kesiapan dimaksud bukan dari sisi materi tetapi lebih pada non materi. HTI juga senantiasa mengingatkan ummat bahwa bulan ramadhan merupakan bulan suci, bulan diturunkannya Kitab Suci yang didalamnya berisi aturan Allah SWT untuk dilaksanakan manusia, baik secara individu maupaun oleh Negara.
Kota Kendari yang sejak pagi diguyur hujan intensitas sedang hingga acara usai, tidak menghalangi para syabab HTI untuk melangsungkan aksi pawai tarhib yang mengambil titik start di stadion Lakidende. Pawai ini diikuti oleh sekira 1000 orang terdiri atas ikhwan dan akhwat yang berjalan kaki menuju pelataran Masjid Agung al-Kautsar Kendari. Selain massa pejalan kaki, pawai juga dimeriahkan oleh beberapa kendaraan hias, mulai dari mobil hingga odong-odong.
Di tempat finish, massa membentuk barisan di trotoar jalan depan Masjid Agung untuk mendengarkan tausiyah dari beberapa muballigh Kota Kendari, di antaranya adalah Ustadz H. Amrin, Ustadz Muslim, KH Halim Lanoi, Ustadz La Malesi, Ustadz Muh. Yasin, Ustadz Firdaus dan Ustadz Bahana Adam. Lalu acara ditutup dengan pernyataan sikap oleh Humas HTI Sultra Saenuddin.[]