HTI Press, Aceh Tamiang.Satu hari menjelang liqa Syawal Kota Langsa, Hizbut Tahrir Indonesia DPD II Aceh Tamiang juga ikut menyelenggarakan Liqa Syawal Tokoh Umat 1435 Hijriyah Minggu 24 Agustus 2014 di Arthree Coffee Aceh Tamiang.
Kegiatan yang dikemas dengan suasana santai dan penuh keakraban ini berlangsung khitmad dalam membahas sejumlah permasalahan yang sedang dihadapi umat. Tidak hanya itu, bentuk partisipasi tokoh umat dalam memperjuangkan tegaknya syariat Islam di atas bumi Allah ini juga diperlihatkan oleh Drs. Muhaimin dalam testimoninya dengan memaparkan bahwa setiap muslim wajib berhukum pada hukum Allah dan Aceh khususnya merupakan satu-satu daerah di Indonesia yang menerapkan Syariat Islam karena itu menjadi sangat berpotensi untuk menuju tegaknya khilafah. Dan yang paling penting harus kita ketahui bahwa khilafah pasti akan tegak karena it janji Allah.
Pembicara pertama Iqbal, S.HI selaku Ketua Hizbut Tahrir Indonesia DPD II Kota Langsa menjelaskan demokrasi telah membawa berbagai kerusakan, mulai dari bobroknya moral, korupsi dan bahkan kriminal yang semakin merajalela dewasa ini.
“Demokrasi merupakan sistem yang sangat tidak amanah karena bersumber dari manusia, sedang manusia sangar terbatas akalnya” papar Iqbal
Disampaikan juga oleh DPD II HTI Aceh Tamiang Darliansyah, S.Pd sebagai pembicara kedua yang bahwa Islam bukannya hanya mengatur masalah ibadah, tetapi juga meliputi seluruh aspek kehidupan seperti ekonomi, politik, interaksi pria dan wanita dan lain sebagainya. Karena itu, ketika syariat Islam diterapkan secara kaffah maka akan menjadi solusi permasalahan kehidupan.
Selanjutnya pembicara ketiga Ustad Drs. Musydar Syahban DPD I HTI Sumut juga lebih memperjelas bahwa Khilafah adalah kepemimpinan umat seluruh kaum muslim yang menerapkan Syariah Islam baik di dalam maupun di luar negeri.
“Di bawah naungan Khilafah umat Islam akan bersatu dan hukum Syariah Insya Allah akan terlaksana dengan sempurna dengan tegaknya khilafah”. Tutup Ustadz Musydar Syahban.[]Musri