Hizbut Tahrir Indonesia Melanjutkan Kehidupan Islam
HTI Press, Banjarmasin. Cuaca di Banjarmasin semakin tidak menentu, Kamis (24/10) kemarin, usai diadakannya hujan buatan sehari sebelumnya.
Hujan pun menjadi kekhawatiran tersendiri bagi para panitia ICMS (Indonesia Congress of Muslim Students) Kalimantan Selatan, yang sedang sibuk menyiapkan acara untuk hari ini, di halaman gedung Sultan Suriansyah.
Ketua pelaksana, Muhammad Zainuddin mengatakan, pihaknya telah menyiapkan acara tambahan, untuk do’a bersama memindahkan hujan di tengah kegiatan. Namun, jika memang hujan tidak terhindarkan, semua urutan acara akan tetap dilangsungkan dengan berhujan.
“Kita berharap, besok itu (hari ini, red.) cerah, tidak hujan, tidak panas. Kalaupun hujan, acara tetap dilangsungkan dengan berhujan. Berhubung yang hadir para pemuda, Insya Allah semuanya sanggup untuk menghadapi segala tantangan cuaca.” Tegas Zainuddin saat ditemui HTI Press di sela kesibukan menyiapkan acara.
Dari pantauan HTI Press, halaman gedung Sultan Suriansyah, yang menjadi tempat berlangsungnya acara, memang tidak terlihat sama sekali tenda di sekitar 2.700 kursi, sehingga semua peserta memang dikondisikan untuk siap menghadapi cuaca tidak menentu.
Sementara itu, Kamis kemarin, panitia juga telah mendirikan panggung berukuran sedang, untuk 4 orator dari organisasi mahasiswa dan HTI tampil, ditambah 9 aktivis se-kalsel yang akan memberikan testimoni.
Semuanya akan ditopang 8 Speaker corong besar dan 4 Speaker tambahan, guna semakin menghentakkan suasana.
Tidak hanya itu, teatrikal dan tari bendera kolosal akan ikut memeriahkan acara.
Semuanya akan siap digelar hari ini, di ICMS kalsel 2014, sebagai bagian dari rangkaian maraton kegiatan di 79 kota besar lainnya se-Indonesia, hingga 2 November mendatang. []Achmad Magfur, MI Kalsel
