Ribuan massa melakukan aksi mengecam penghinaan berulang-ulang terhadap Nabi Muhammad (saw) di Masjid Al-Aqsa, bergema yel-yel menyerukan hukuman bagi penghina Nabi SAW. Massa menyerukan jihad dan mobilisasi tentara untuk membela Rasulullah dan pembentukan Khilafah, yang akan membebaskan Palestina dan tempat-tempat suci serta membela umat Islam.
Aksi yang diselenggarakan oleh Hizbut Tahrir Palestina ini berlangsung di alun-alun Masjid al Aqsha setelah shalat Jumat 03 Rabi’ul akhir 1436 H, bertepatan dengan 23 Januari 2015 M, dalam kesempatan itu Hizbut Tahrir mengundang semua untuk berpartisipasi dalam aksi setelah shalat Ashar pada hari Sabtu di Ramallah dan Hebron di bawah judul: “dengan Khilafah dan tentara Muslim, Kami mendukung Rasulullah, dan melindungi aqidah dan tempat suci”. Pidato disampaikan pada kerumunan massa yang berkumpul di alun-alun Masjid Al Aqsha Aqsa, membawa panji Rasulullah bertulis “Tidak ada Tuhan selain Allah dan Muhammad adalah utusan Allah” dan mengutuk penistaan yang dilancarkan oleh Barat terhadap Islam dan Muslim di mana-mana, termasuk kartun terbaru dari Nabi Muhammad (saw) oleh Majalah Perancis “Charlie Hebdo” .[]