HTI Press, Makassar. Di hadapan puluhan ribu warga Sulawesi Selatan, anggota DPP Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Muhammad Shiddiq Al Jawi mengingatkan musuh kaum Muslimin sesungguhnya adalah negara neoimperialis (negara kafir penjajah) dan para penguasa di negeri-negeri kaum Muslimin yang menjadi antek-anteknya.
“Wahai umat Islam, kita adalah bersaudara, janganlah menjadikan sesama saudara menjadi musuh! Sebab, musuh kita sesungguhnya adalah negara-negara kafir penjajah dan para penguasa antek negara-negara kafir penjajah itu!” tegasnya dalam Rapat dan Pawai Akbar (RPA): Bersama Umat Tegakkan Khilafah, Ahad (17/5) di Lapangan Karebosi, Makassar.
Merekalah, lanjut Shiddiq, yang selama ini menimpakan aneka musibah dan bencana kepada umat ini. “Merekalah musuh kita, maka perlakukanlah mereka sebagai musuh!” pekiknya kemudian disambut takbir massa.
Dalam kesempatan tersebut, Shiddiq pun mengingatkan umat Islam agar tidak saling bertikai dan mau diadu domba oleh kaum kafir. Janganlah pula terlalu mudah menjatuhkan vonis kafir kepada sesama Muslim, apalagi hanya karena perbedaan dalam perkara ijtihadiyyah. “Semua itu hanya akan melemahkan kita dan menyenangkan kaum kafir,” pungkasnya.
Walau panas terik menyengat, para peserta antusias mengikuti acara, hadir juga ditengah acara Walikota Makassar Mohammad Ramdhan Pamanto. Usai mengikuti rapat, massa pun pawai dengan tertib dari Lapangan Karebosi dan berakhir di Masjid Al-Markaz Makassar. Peserta menyemut memadati akses utama jalan raya, dengan bentuk kegiatan klosal parade beduk dan nasyid. Yang menarik ada juga mobil yang dihias menjadi Kapal Pinisi simbol kebanggaan pelaut Makassar.[]MI Sulsel/Joy