Muslimah

HTI Press. Jakarta. Dari jantung ibukota negeri muslim terbesar dunia, tepatnya di Stadion Gelora Bung Karno, Hizbut Tahrir Indonesia menyelenggarakan puncak Rapat dan Pawai Akbar, hari ini. Sebelumnya, sepanjang bulan Mei 2015, bertepatan dengan bulan Rajab 1436 H, RPA juga telah sukses terselenggara di 36 kota di seluruh Indonesia.

Dengan tajuk Bersama Umat Tegakkan Khilafah, tiap momen RPA siap mengguncang dunia dengan opini Islam, syariah dan Khilafah. Diawali rapat di GBK, peserta yang berjumlah sekira 120 ribu orang, melanjutkan dengan pawai di sepanjang Jalan Sudirman, Jakarta, yang tak lain adalah jalan protokol ibukota.

Antrian peserta sejak pagi terlihat sangat tertib. Peserta perempuan yang memadati GBK terlihat antusias menghadiri RPA ini. Dari sekitar 80 ribuan peserta yang hadir di GBK, setengahnya adalah kaum perempuan. Hal ini menunjukkan bukti bahwa kaum perempuan Indonesia peduli dengan nasib bangsa ini serta serius dalam perjuangan penegakkan Syariah dan Khilafah. Tak terkecuali, para mahasiswi Universitas Indonesia (UI) dan Institut Pertanian Bogor (IPB).

Kehadiran mereka semata adalah panggilan keimanan. Di tengah arus liberalisasi pendidikan dan budaya, kalangan intelektual yang kini masih memiliki keselarasan antara iptek dan imtaq jelas menjadi sesuatu yang luar biasa. Wa bil khusus, mereka yang mengkaji Islam ideologis. Tentu mereka adalah golongan yang tak mudah terbeli oleh demokrasi. Bukan pula golongan pembebek yang akan diam setelah disuap, apalagi diberi jabatan. []