Muslimah

HTI Press. Tangerang.  MHTI Pasar Kemis Tangerang bersama 200 ibu-ibu muslimah dapat berkumpul bersama dalam acara Liqo Syawal “Kembali Fitrah, Jalin Ukhuwah, Tegakkan Syariah dan Khilafah” di Masjid As-Sobirin, Sepatan, Tangerang (9/8/2015).

Meski begitu, kegembiraan yang selayaknya dirasakan di bulan Syawal ini tidak dirasakan oleh seluruh kaum muslimin yang ada saat ini. Kenyataan ini terjadi pada saudara muslim Rohingya dan Tolikara. Kenyataan ini disampaikan oleh narasumber Ibu Aty Solihati, S.Tp (ketua DPD II Tangerang) untuk tidak terlarut dalam euforia merayakan kegembiraan secara berlebihan dan melupakan saudara muslim kita di tempat lain. Karena sebenarnya kaum muslimin masih terbelenggu dengan permasalahan hidup yang lain.

Di sisi ekonomi, Kaum muslim yang seharusnya bisa menikmati emas Freeport namun tidak bisa, pencabutan subsidi BBM, naiknya TDL dan lain lain. Di sisi kesehatan, layanan kesehatan diserahkan pemerintah kepada BPJS. Disisi pemikiran, kaum muslim terjebak ide tentang HAM, pluralisme, sekulerisme, feminisme, demokrasi. Masih banyak masalah lain yang membelenggu kaum muslimin. Aty juga kembali mengingatkan bahwa akar permasalahan berlepasnya pemimpin dan kaum muslim dari aturan Allah dan peran kekuatan global Neoliberal dengan penjajahan gaya barunya mencengkram kaum muslimin. Masih dalam paparan narasumber, Kekuatan global ini bisa dibendung hanya dengan institusi Khilafah sebagai pelindung kaum muslimin dengan ketahanan ideologi, politik, ekonomi, sosial dan pertahanannya.

Di akhir acara disampaikan pula testimoni dari dua tokoh. Testimoni pertama disampaikan oleh Ibu nyai Husnul yang sudah mulai mengikuti pembinaan MHTI. Beliau sudah merasa jenuh dengan kondisi permasalahan umat dan ingin melakukukan perubahan. Husnul mendukung dakwah HTI untuk menerapkan syariah dan khilafah. Beliau mengajak umat untuk berjuang bersama HTI sebagai wadah amar ma’ruf nahi munkar.

Testimoni kedua disampaikan oleh Ibu Mundu Ar Rahman, pengurus Divisi Majelis Tabligh Aisiyah PCA Pasar Kemis Tangerang. Mundu menyampaikan kesan selama mengikuti kajian rutin MHTI dan kegiatan RPA (Rapat Pawai Akbar) yang lalu. Beliau melihat kerinduan akan tegaknya Khilafah dari para peserta RPA yang hadir saat itu. Insya Allah mendukung dakwah HTI dan mengajak untuk terus istiqomah berjuang bersama HTI demi tegaknya syariah dan khilafah.[]