Berita :
Sebuah laporan terbaru yang dirilis Departemen Urusan Kemanusiaan Organisasi Kerjasama Islam (OKI) mengungkapkan, jumlah para pengungsi di negara-negara Islam selama 2014 mencapai 17.073.686 jiwa. Sementara itu, jika dibandingkan pada tahun 2013 dengan 12.693.075, jumlah tersebut meningkat 34,5 persen lebih banyak. IINA melaporkan seperti dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA). Laporan tersebut menunjukkan bahwa peningkatan korban merupakan hasil dari krisis dan bencana yang melanda 27 negara anggota OKI termasuk minoritas di Myanmar dan Afrika Tengah. Beberapa wilayah sampai saat ini masih terjadi krisis dan bencana.
Komentar :
Kenapa di era penegakan HAM ini nyawa umat Muhammad Saw demikian murah tak berharga? Kenapa hidup belasan juta kaum Muslim demikian hina terkatung-katung di pengungsian? Padahal Rasulullah Saw yang mulia bersabda :
لَزَوَالُ الدُّنْيَا أَهْوَنُ عِنْدَ اللهِ مِنْ قَتْلِ رَجُلٍ مُسْلِمٍ
“Hancurnya dunia lebih ringan di sisi Allah dibandingkan terbunuhnya seorang muslim” (Riwayat An Nasa’i)
Kampanye hipokrit HAM oleh negara-negara Barat hanyalah omong kosong bagi ummat Muhammad Saw. Standar “kemanusiaan” Barat hanyalah alat untuk mengontrol Dunia Islam. Sangat jelas bahwa kaum Muslimin telah menjadi korban serta target dari berbagai bentuk penindasan negara-negara kafir dan kroni-kroninya, praktik pembantaian dan penindasan di Myanmar, Gaza, Suriah, Afrika Tengah, Xinjiang, Pattani, Mindanao, adalah bukti yang tidak terbantahkan!
Umat yang mulia ini adalah korban tak berdaya dari predator-predator penguasa Kufar yang dibiarkan eksis oleh sistem dunia yang diskriminatif terhadap Umat Islam. Mereka juga telah diabaikan oleh para penguasa boneka Muslim -sisa-sisa kolonial dari negara Kapitalis Barat- yang diaborsi rasa kemanusiaannya oleh sistem dunia hari ini yang memuja sekulerisme dan Kapitalisme. Selama sistem dunia masih seperti hari ini, maka penderitaan umat Muhammad Saw di sepanjang dunia Islam niscaya tidak akan pernah berakhir, karena pangkal masalah dari semua penderitaan ini tidak lain adalah tidak hadirnya Khilafah yang merupakan perisai bagi umat Islam, yang akan menghilangkan hegemoni kufar atas kaum Muslimin dan melindungi kehormatan kaum Muslimah dan anak-anak di seluruh dunia Islam. Ingatlah kembali sabda Rasulullah Saw :
إِنَّمَا الإِمَامُ جُنَّةٌ يُقَاتَلُ مِنْ وَرَائِهِ وَيُتَّقَى بِهِ
“Sesungguhnyalah seorang pemimpin itu merupakan perisai, rakyat akan berperang di belakang serta berlindung dengannya…” (HR.Muslim)
Wahai ummat Muhammad Saw yang mulia, berjuanglah bersama Hizbut Tahrir dengan seluruh upaya anda, untuk mengembalikan cahaya kemuliaan dari Khilafah – sistem Allah (Swt) di negeri-negeri Muslim dengan cara meyakinkan keluarga, rekan sejawat, dan jaringan yang anda miliki tentang kebutuhan darurat akan kembalinya negara ini, sehingga rahmat hukum-hukumnya akan sekali lagi memberkati umat ini, dan menyinari dunia sebagai mercusuar keadilan bagi umat manusia.
Ditulis untuk Kantor Media Pusat Hizb ut Tahrir
Fika Komara
Anggota Kantor Media Pusat Hizb ut Tahrir
Khilafah….!!! Allahhu Akhbar..