Kelompok Muslim Tolak Seruan untuk Memprioritaskan Pengungsi Kristen Suriah

Uskup Agung Sidney, Anthony Fisher

Uskup Agung Sidney, Anthony Fisher

Masyarakat Muslim di Australia mengkritik upaya pemerintah untuk melakukan preferensi untuk mengambil migran Suriah berdasarkan agama.
Maha Abdo merupakan tokoh kunci  masyarakat Muslim di Australia.

Sebagai penerima penghargaan Order of Australia pada tahun 2008, Abdo percaya bahwa membantu orang tanpa memandang latar belakang ras atau agama mereka adalah hal yang sangat penting.

Abdo mengatakan dia marah setelah mendengar seruan bagi Pemerintah Abbott untuk memprioritaskan  pengungsi Suriah yang akan diambil berdasarkan latar belakang agama mereka.

Dia mengatakan seruan itu, yang sedang dipertimbangkan pemerintah, tidak menyoroti nilai-nilai Australia yang dia ketahui dia cintai.

“Adalah menyedihkan untuk melihat kita perlu memprioritaskan sesuatu atas dasar suatu agama atau bukan,” katanya.

Kelompok kesejahteraan seperti Save the Children, yang CEO-nya adalah Paul Ronalds, setuju dengan pendapatnya dengan mengatakan bahwa yang dianiaya adalah kelompok minoritas dari “semua agama dan semua budaya.”

“Membedakan antara kedua kelompok itu bukan respon yang tepat,” katanya.

Namun, Joseph Haweil dari Gereja Timur Asiria Australia meyakini bahwa penduduk Kristen Suriah perlu perlakuan istimewa.

Haweil mengatakan Kristen Suriah menghadapi ancaman eksistensial bagi kelangsungan hidup mereka, “di negara-negara di mana mereka telah tinggal selama ribuan tahun”.

Dia mengatakan gerejanya mendukung komentar Uskup Agung Katolik dari Sydney Pendeta Anthony Fisher, yang mengatakan bahwa “preferensi tertentu [harus] diberikan kepada orang Kristen Suriah dan Irak dan minoritas agama lainnya yang teraniaya”.

Uskup Agung Fisher mengatakan dia akan bertemu dengan para pemimpin Kristen Suriah untuk mendengar pandangan mereka tentang masalah ini. (sbs.com.au, 8/9/2015)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*