[VIDEO] KMIP 2015 : Seruan Mahasiswi Islam Universitas di Jakarta

Praktik penjajahan gaya baru atau neokolonialisme ditancapkan di berbagai aspek kehidupan, ekonomi, politik, sosial bahkan pendidikan. Bahkan intelektual hanya dijadikan komoditas bagi para pemilik modal.

Maka seharusnya, intelektual Islam adalah intelektual yang aktivitasnya selaras dengan Al-Quran dan As-Sunnah. Intelektual muda Islam tidak hanya melihat dengan mata, tapi juga dengan akal dan iman.

Kini saatnya intelektual muda Islam berjuang bersama dalam Kongres Mahasiswi Islam untuk Peradaban.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*