Inilah Makna Hijrah Sebenarnya

HTI Press, Lubuklinggau. Alumnus pasca sarjana UIN Raden Fatah Palembang Sarkowi mengungkapkan makna hijrah sebenarnya tentu saja seperti yang dicontohkan Rasulullah SAW. “Inilah makna hijrah sebenarnya, maka kaum Muslimin sekarang harus segera hijrah meninggalkan aturan, kebiasaan, hukum, pemikiran yang rusak diganti dengan aturan Allah SWT,” Rabu (14/10) di Masjid Baiturrahman Obyek Wisata Watervang, Lubuklinggau.

Menurutnya, hijrah Rasulullah SAW tidak hanya perpindahan kaum Muslimin dari Mekkah ke Madinah tetapi sekaligus membuat negara Islam pertama dengan menjadikan Islam sebagai dasar negara. “Inilah tonggak sejarah berdirinya negara Islam atau khilafah dalam sejarah Islam,” ujarnya dihadapan puluhan peserta dari Kota Lubuklinggau, Kabupaten Musi Rawas dan Kota Curup.

Padahal, saat itu di Madinah bukan hanya ada orang Islam tetapi juga Yahudi, Nasrani dan penyembah berhala. “Hal ini menunjukkan bahwa Islam rahmat seluruh alam,” ungkapnya.

Perubahan pun terjadi di Madinah, baik dalam masalah ekonomi, pergaulan pria-wanita, hukum, politik dan lainnya sehingga kondisi masyarakat Arab berubah total setelah hijrahnya Rasulullah yang tadinya jahiliyah (kufur) menjadi islami.[]Nur Pujiyanto/Joy