Supremasi Kulit Putih” menembak lima orang demonstran ‘Black Lives Matter’ di Minneapolis: Apakah Mereka Juga Teroris?
Lima orang ditembak dan terluka pada unjuk rasa Black Lives Matter di Minnesota dalam serangan yang diklaim aktivis bermotif rasial. Kepolisian Minneapolis mengatakan para petugas keamanan menanggapi laporan penembakan pada pukul 10.30 malam pada hari Senin malam di mana sedang berlangsung protes terhadap penembakan mematikan terhadap pria kulit hitam tak bersenjata oleh seorang polisi tahun lalu.
Sementara polisi mengkonfirmasi pada hari Selasa mereka sedang mencari tiga orang laki-laki berkulit putih yang terkait dengan serangan itu, kata juru bicara Black Lives Matter mengklaim bahwa penembaknya adalah Supremasi Kulit Putih.
Miski Noor, seorang kontak media untuk Black Lives Matter, mengatakan kepada Star Tribune bahwa” kelompok Supremasi kulit putih muncul dalam protes itu” dan ketika mereka diminta untuk terus berjalan mereka “menembaki sekitar enam orang demonstran”.
Selanjutnya, penggunaan kata” teroris” telah terlihat di pemberitaan media sosial sehingga menyebabkan banyak orang mempertanyakan bagaimana kita mendefinisikan istilah itu.
The Minneapolis City Halaman melaporkan pekan lalu supremasi kulit putih mengancam pengunjuk rasa, dengan video yang menunjukkan dua pria bertopeng di dalam mobil mengatakan mereka sedang menuju ke” melihat apa yang para dindus (kata yang menghina) sambil mengacungkan pistol.
Setelah serangan hari Senin malam, keluarga Jamar Clark, pria kulit hitam yang ditembak tahun lalu, menyerukan agar protes dibatalkan “karena kepedulian terhadap keamanan para penghuni”. (rz)
Sumber : ‘White supremacists’ shot five Black Lives Matter protesters in Minneapolis: so are they terrorists? – http://i100.independent.co.uk/article/white-supremacists-shot-five-black-lives-matter-protesters-in-minneapolis-so-are-they-terrorists–ZkuoGsf