Hizbut Tahrir Malaysia Desak Inggris, dan Perancis Untuk Hentikan Serangan Udara Terhadap Suriah
Sekitar 150 anggota Hizbut Tahrir Malaysia hari ini (Jumat 11 Desember 2015) melakukan long march dari Gedung Tabung Haji menuju British High Commision dan Kedubes Perancis di Kuala Lumpur untuk mengirimkan memorandum, yangmendesak Inggris dan Perancis untuk menghentikan serangan udara terhadap Suriah.
Juru bicara HTM, Abdul Hakim Othman mengatakan kelompok itu, yang mewakili umat Islam diMalaysia mendesak kedua negara untuk menghentikan serangan udara yang menewaskanbanyak kaum wanita dan anak-anak.
Memorandum tersebut diserahkan sendiri oleh Juru Bicara HTM Abdul Hakim Othman kepadaSuruhanjaya British High Commission dan Kedubes Perancis setelah shalat Jumat dan berisi penolakan terhadap serangan ke Syria.
Kepada media, Abdul Hakim mengatakan bahwa pihaknya yang mewakili umat Islam Malaysiamendesak Perancis dan Inggris untuk menghentikan serangan udara yang banyak mengorbankan umat Islam di Suriah.
“Desakan kami ini didorong oleh kenyataan bahwa serangan Inggris dan Perancis di Suriah jelas-jelas membunuh umat Islam di Suriah selain juga mentargetkan kelompok-kelompok mujahidin yang memerangan Basyar Assad,” katanya.
Menurut Wakil Kepala Polisi DSP Mat Zani Ali, demonstrasi berjalan damat selama satu jam.
(riza/sumber : The Malaymailonline/Astroawani/11/12)
http://www.themalaymailonline.com/malaysia/article/hizbut-tahrir-malaysia-urges-britain-france-to-stop-air-strikes-against-syr#sthash.C42LdqSp.dpuf
http://www.astroawani.com/berita-malaysia/kami-mahu-serangan-di-syria-dihentikan-hizbut-tahrir-malaysia-84750