HTI-Press. Jakarta. Berakhirnya perang dingin yang dimenangkan oleh Kapitalisme, membuat negara-negara liberal semakin berkuasa. Hal ini disampaikan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Santoso dalam Halaqoh Islam dan Peradaban, Refleksi Akhir Tahun 2015, yang diselenggarakan Hizbut Tahrir Indonesia Rabu (16/12).
Djoko juga menyatakan sepakat dengan point utama refleksi akhir tahun 2015 HTI, bahwa Indonesia semakin liberal dan semakin terjajah. “Saya sepakat, Indonesia makin liberal dan makin terjajah,” katanya
Dalam acara yang sama jurubicara Hizbut Tahrir Indonesia Ismail Yusanto , menyatakan banyak peristiwa politik, sosial dan ekonomi yang terjadi di sepanjang tahun ini, semua itu menunjukkan satu hal, bahwa negeri ini tak henti terus dibelit masalah.
Menurutnya, meski pemerintahan baru telah berjalan lebih dari satu tahun, tapi alih-alih bertambah baik, negeri ini justru tampak berjalan ke arah yang sebaliknya.
“Intinya, Indonesia masih jauh dari harapan, karena Indonesia makin liberal dan makin terjajah,” tegasnya.
Untuk itu, tambahnya, bila kita ingin sungguh-sungguh lepas dari berbagai persoalan yang tengah membelit negeri ini Indonesia harus memilih sistem yang baik dan pemimpin yang amanah.
”Sistem yang baik hanya mungkin datang dari Dzat yang Maha Baik, itulah syariah Islam dan pemimpin yang amanah adalah yang mau tunduk pada sistem yang baik itu,disinilah esensi seruan Selamatkan Indonesia Dengan Syariah yang gencar diserukan oleh Hizbut Tahrir Indonesiam” ujarnya. [MI]