Kejahatan Karena Kebencian Terhadap Muslim Amerika Meningkat Tiga Kali Lipat
Kejahatan kebencian terhadap komunitas Muslim Amerika telah meningkat tajam pasca serangan teroris yang mematikan di Paris dan California, menurut data terbaru.
Menurut sebuah laporan yang dirilis oleh badan penelitian pada California State University, kejahatan seperti serangan terhadap para siswi yang mengenakan jilbab, serangan denganpembakaran dan vandalisme di masjid-masjid dan penembakan dan ancaman pembunuhan pada usaha bisnis yang dimiliki oleh Muslim telah meningkat tiga kali lipat.
Dalam analisisnya dari data yang dirilis oleh Biro Investigasi Federal (FBI), kelompok ini menemukan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, telah terjadi rata-rata 12,6 kejahatan yang diduga karena kebencian terhadap kaum Muslim Amerika per bulan.
Namun, angka itu telah menjadi rata-rata 38 kasus per bulan sejak terjadinya serangan terorisyang mematikan di ibukota Perancis, Paris, di mana pada tanggal 13 November anggota yang (diklaim) berafiliasi dengan Daesh telah menewaskan lebih dari 130 orang.
Kelompok ini juga menyebutkan tren meningkatnya penembakan massal tanggal 2 Desember di San Bernardino, California, yang menewaskan 14 orang. Para pejabat AS menduga bahwasimpatisan “radikal” Daesh berada di balik pembantaian itu.
Kaum Muslim Amerika mengecam keras insiden dalam beberapa jam, tapi hal ini tidak menghentikan media mainstream Amerika untuk menyerang Islam. Analisis ini adalah yang pertama yang secara formal mendokumentasikan gelombang kebencian yang terjadi, menurut New York Times.
“Serangan teroris itu, ditambah dengan stereotip anti-Muslim dimana-mana yang menjadi arus utama, telah memberanikan orang-orang untuk bertindak atas ketakutan dan kemarahan ini,”kata Brian Levin, seorang kriminolog di California State University, San Bernardino.
Levin mengatakan, secara alami, serangan anti muslim ini mirip dengan yang terjadi setelahSerangan 11 September 2001 di New York.
Laporan itu mengulangi sebuah penelitian terbaru dari Dewan Hubungan Amerika-Islam (CAIR). Menurut CAIR, banyak masjid dan pusat Islam di Amerika telah menghadapi ancaman dalam rekor tertinggi, serta pelecehan dan vandalisme tahun ini. (rz)
http://www.presstv.com/Detail/2015/12/18/442201/Muslims-US-Hate-Crime