Nike dan 27 Perusahaan Besar Dukung LGBT, Umat Harus Bersatu Melawannya!

Produk nike mendukung kampanye LGBT

Produk nike mendukung kampanye LGBT

Aksi pemutusan hubungan kerja yang dilakukan Nike terhadap petinju asal Filipina, Manny Pacqiauo yang menyatakan kaum homoseksual ‘lebih hina ketimbang binatang’ menjadi bukti besarnya dukungan perusahan tersebut terhadap paham penyimpangan seksual (LGBT).

“Orang-orang kafir bekerja sama, saling melindungi dan saling menolong antara sebagian terhadap sebagian yang lain demi tercapainya tujuan mereka,” ujar anggota Maktab I’lami DPP Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Farid Wadjdi kepada mediaumat.com, Sabtu (20/2) melalui surat elektronik.

Oleh karena itu, lanjutnya, umat Islam harus bersatu mengerahkan segenap daya upaya dan kecemerlangan berpikirnya untuk melawan arus massif LGBT. Apalagi, penyebaran LGBT memang dilakukan dengan sangat terstruktur dan terorganisasi yang melibatkan berbagai kelompok, organisasi, perusahaan dan media massa besar berskala regional dan internasional.

Menurutnya, setidaknya ada 27 perusahaan raksasa yang mendukung pernikahan sejenis, beberapa diantaranya : Apple, Starbucks, Google, Facebook, eBay, Nike.inc, Gap, Microsoft, Instagram dan Mastercard, yang mayoritas berasal dari Amerika serikat.

“Perusahaan-perusahaan di atas tidak segan mendonorkan dana yang tidak sedikit untuk menyokong pergerakan LGBT dan media massa yang secara aktif bertindak sebagai promotor paham menjijikan ini,” tegasnya.

Sedangkan Amerika, lanjutnya, sebagai negara pertama dalam konstelasi politik dunia, dengan kekuatan politik dan ekonominya terbukti menjadi tumpuan utama gerakan LGBT. Salah satu buktinya adalah dalam program Being LGBT in ASIA” yang diluncurkan UNDP, AS mengucurkan dana hingga US$ 8 juta dari USAID, sejak Desember 2014 hingga September 2017. Kekuatan media massa AS pun secara agresif turut mengangkat isu LGBT dengan berusaha menanamkan opini keharuan untuk melegalkan dan menerima segala bentuk penyimpangan orientasi dan ekspresi seksual tersebut oleh masyarakat secara luas.

“Adapun orang-orang yang kafir, sebagian mereka menjadi pelindung bagi sebagian yang lain. jika kamu (hai para Muslimin) tidak melaksanakan apa yang telah diperintahkan Allah itu, niscaya akan terjadi kekacauan di muka bumi dan kerusakan yang besar,” pungkasnya mengutip Al-Qur’an Surat Al-Anfal Ayat 73. (mediaumat.com, 22/2/2016)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*