Peran Tokoh Muslimah dalam Mewujudkan Islam Rahmatan Lil’Alamin

HTI Press, Bondowoso. Islam Rahmatan Lil ‘Alamin kini menjadi pembicaraan hangat, tak hanya dari mulut ke mulut namun juga ramai diperbincangkan di dunia maya. Demi meluruskan makna yang benar mengenai Islam Rahmatan Lil ‘Alamin, Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (MHTI) DPD II Bondowoso menyelenggarakan Sarasehan Tokoh Muslimah bertajuk “Peran Tokoh Muslimah dalam Mewujudkan Islam Rahmatan Lil’Alamin”. Hadir para tokoh perempuan dari kalangan Parpol, Ormas, pemangku pesantren, ketua majlis taklim, muballighoh, dan penggerak majelis taklim di Kabupaten Bondowoso.

Sebagai pemateri, Ustazah Sri Agustini, S.P. (Ketua MHTI DPD II Bondowoso) menyampaikan makna yang benar Islam Rahmatan Lil ‘Alamin. Islam akan menjadi rahmat tatkala diterapkan dalam kehidupan masyarakat secara menyeluruh dalam sebuah sistem pemerintahan yang berlandasakan Islam sebagaimana dicontohkan Rasulullah Muhammad SAW.

Adapun ‘Goal setting’ dari penerapan syariat Islam adalah terpeliharanya agama (Hifzh ad-Din), terpeliharanya harta (Hifzh al-Mal), terpeliharanya jiwa (Hifzh an-Nafs), terpeliharanya akal (Hifzh al-‘Aql), terpeliharanya keturunan (Hifzh an-Nasl), terpeliharanya kehormatan (Hifzh al-Karaamah), terpeliharanya keamanan (Hifzh al-Karamah), dan terpeliharanya negara (Hifzh ad-Daulah). “Semua tidak akan terwujud tanpa diterapkannya syariah dan Khilafah,” tegasnya.

Acara yang digelar di Gedung Yayasan Pemberdayaan Umat Bondowoso, pada Minggu (17/4/2016) ini dimaksudkan untuk membentuk opini tentang bobroknya sistem Kapitalisme demokrasi yang diterapkan di masyarakat. Akibatnya rahmat Islam tidak dapat dirasakan.

Oleh karena itu, MHTI menyadari betul bagaimana peran para tokoh perempuan sangat penting demi terbentuknya opini di masyarakat bahwa rahmat Islam hanya akan membawa rahmat jika diterapkan secara utuh, tidak parsial. Tentu hanya sebuah institusi pemerintahan yang berlandaskan akidah Islamlah yang mampu menerapkan syariat Islam secara utuh tersebut.

Do’a sebagai penutup disampaikan Ustazah Imliyah, memohon kepada Allah semoga para tokoh yang hadir diberi kemudahan untuk menyampaikan apa yang didapat pada pertemuan tersebut. Sehingga kebenaran Islam Rahmatan Lil ‘Alamin sampai kepada umat dan umat tergerak untuk segera mewujudkannya dalam bingkai Khilafah.[]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*