Konferensi Perempuan Internasional: “Pemuda Muslim: Pelopor Perubahan Hakiki”

Central
Media Office

Issue No: 1437 AH / 033     Rabu, 27 Rajab 1437 H 04/05/2016 M

Siaran Pers

Muslimah pada Kantor Media Pusat Hizb ut Tahrir akan menyelenggarakan Konferensi Perempuan Internasional: “Pemuda Muslim: Pelopor Perubahan Hakiki”

Pada hari Sabtu, 7 Mei 2016, Divisi Muslimah pada Kantor Media Pusat Hizb ut Tahrir akan menyelenggarakan konferensi perempuan internasional yang berjudul, “Pemuda Muslim: Pelopor Perubahan Hakiki” untuk mengatasi tantangan global terhadap identitas pemuda Muslim di seluruh dunia. Acara penting ini menggunakan format seminar yang diselenggarakan di tiga negara pada hari yang sama: Tunisia, Indonesia, dan Inggris, dengan para pembicara yang berasal dari Eropa, Afrika, Timur Tengah, dan Asia berpartisipasi dalam orasi dan diskusi. Ratusan perempuan berpengaruh menghadiri seminar di tiga wilayah ini, termasuk guru, ulama, pekerja muda, mahasiswa, aktivis pemuda, politisi, jurnalis, tokoh masyarakat, dan perwakilan organisasi. Konferensi ini merupakan puncak dari kampanye global intensif yang berlangsung selama tiga minggu pada subjek yang sama, yang mendapatkan dukungan luas dari umat Islam di seluruh dunia.Subjek yang akan dibahas dalam konferensi ini termasuk: strategi global yang sedang diupayakan oleh pemerintahan dan organisasi internasional sekuler untuk memenangkan hati dan pikiran pemuda Muslim berpaling kepada jalan hidup liberal sekuler dan sistemnya; sekularisasi kurikulum pendidikan dan lingkungan sekolah; cara yang benar untuk mendidik anak-anak demi membangun kepribadian Islam; dampak situs media sosial dan budaya selebriti pada pemuda Muslim dan bagaimana untuk melawan pengaruh negatifnya; bagaimana untuk mengatasi krisis identitas yang mempengaruhi banyak pemuda Muslim saat ini; dan bagaimana membangun pemuda Muslim untuk menjadi pelopor perubahan hakiki yang dapat membangun masa depan yang lebih baik bagi umat Islam dan seluruh manusia di dunia, insyaAllah. Konferensi ini juga meliputi orasi dan diskusi panel yang membahas masalah-masalah dan tantangan regional yang dihadapi pemuda Muslim di Barat, di dunia Muslim, dan di Asia serta testimoni dari peserta – termasuk dari guru, ibu dan remaja – yang memberikan laporan tangan pertama tentang masalah dan dilema yang dihadapi pemuda Muslim yang mereka saksikan dan tangani di dalam komunitas-komunitas mereka.

Tidak diragukan lagi bahwa ada sebuah perang ideologis global yang sedang dikobarkan oleh organisasi-organisasi internasional sekuler dan pemerintahan Barat dibantu oleh rezim-rezim tidak Islami di dunia Muslim dengan tujuan untuk melakukan sekularisasi pemikiran dan kepribadian pemuda Muslim. Hal ini termasuk memaksa mereka melalui taktik menebar ketakutan (fear-tactics) agar meninggalkan keyakinan dan praktik Islam tertentu , termasuk bersuara tentang keprihatinan umat dan Dien mereka, dengan menghubungkan mereka pada ekstremisme atau terorisme. Berbagai cara telah digunakan dalam strategi ini termasuk program-program ‘de-Islamisasi’ yang intensif dilaksanakan kepada anak-anak Muslim oleh negara-negara sekuler di seluruh dunia di bawah bendera menipu ‘kontra-radikalisasi’ serta upaya-upaya ekstensif yang diambil untuk melakukan sekularisasi kurikulum pendidikan di sekolah-sekolah, madrasah, dan universitas di dunia Muslim. Lebih jauh lagi, ketika kita sebagai umat merasa puas dalam implementasi hukum Islam dan sistemnya, Khilafah, di negeri-negeri kita, hal itu memungkinkan ide-ide non-Islam untuk menembus masyarakat kita. Hal ini juga memungkinkan promosi intensif media liberal dalam dunia Muslim yang mengagungkan jalan hidup liberal sekaligus melakukan monsterisasi keyakinan dan hukum-hukum Islam. Hal ini mengantarkan pada Westernisasi dalam pemikiran, kecenderungan, aspirasi, perilaku, dan kesetiaan banyak pemuda Muslim sehingga mereka menderita masalah yang sama seperti pemuda di Barat dan pada saat yang sama menyingkirkan dan menjauhkan mereka dari Dien mereka.

Oleh karena itu konferensi ini akan membahas topik penting ini serta memberikan bimbingan bagaimana untuk melawan strategi internasional terhadap identitas anak-anak kita. Konferensi ini juga akan menyajikan jalan yang jelas tentang bagaimana untuk mewujudkan pemuda Muslim yang percaya diri dalam keyakinan Islam mereka, yang memiliki bekal untuk membela serangan terhadap Dien mereka, dan berdaya untuk menjadi pelopor perubahan hakiki, membangun masa depan yang lebih baik bagi umat manusia melalui cahaya dan keadilan Islam.

Seminar-seminar akan mulai pada: pukul 11:00 di Inggris; 11:00 di Tunisia; dan 09:00 di Indonesia, masing-masing pada waktu setempat. (Sebuah konferensi pers akan berlangsung dalam seminar Indonesia pada pukul 12.00 waktu setempat di Yudhistira Hall, Jogja Expo Centre, Jalan Raya Janti, 55281 Yogyakarta.)

Untuk informasi lebih lanjut mengenai konferensi dan akreditasi pers silakan hubungi: ws-cmo@hizb-ut-tahrir.info.

Hanya perempuan diperbolehkan untuk menghadiri acara ini.

Halaman kampanye: www.facebook.com/WomenandShariah.

Link untuk Live streaming: https://www.youtube.com/watch?v=YRU73rU0GA8.

Link video peluncuran kampanye : https://youtu.be/B4ZqNCJpftM.

 

Dr. Nazreen Nawaz

Direktur Divisi Muslimah pada Kantor Media Pusat Hizb ut Tahrir

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*