MHTI Jabar: Ngawangun Ukhuwah, Wujudkeun Jabar Bersyariah
HTI Press, Bandung. Sabtu (30/7/2016) Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (MHTI) DPD I Jawa Barat (Jabar) menggelar Liqa Syawal Tokoh Muslimah Jawa Barat di Rumah Makan Cibiuk, Jalan Soekarno-Hatta No 508, Bandung bertema Sauyunan Ngawangun Ukhuwah Ngawujudkeun Jabar Bersyariah. Tidak kurang dari 150 tokoh muslimah hadir dari Lembang, Kabupaten Bandung, Cimahi, dan Padalarang.
“Tatar Sunda identik dengan perjuangan Islam hingga muncul istilah Sunda teh Islam, Islam teh Sunda. Islam telah membentuk kebudayaan dan watak orang Sunda yaitu cageur, bageur, bener, singer, pinter,” ujar Ustazah Ir. Rina Komara, Koordinator Lajnah Khusus Ustadzah dan Mubalighoh (LKUM) MHTI DPD I Jabar mengawali pemaparannya.
Menurutnya Jabar memiliki potensi yang luar biasa dengan jumlah penduduk muslim tertinggi di Indonesia tahun 2000 sebanyak 37.606.317 orang dan di tahun 2010 sebanyak 41.763.592 orang. Belum lagi dengan potensi keislaman yang kuat seperti 172.523 masjid; 4.772 pesantren, 150.927 kiayi, 35.495 ulama, 36.201 mubaligh. Serta sumber daya alam yang melimpah sehingga dikenal gemah ripah repeh rapih.
Ustazah Rina melanjutkan, Hanya saja, potensi yang besar itu tertutup oleh permasalahan sosial seperti HIV AIDS, kekerasan terhadap perempuan, kekerasan terhadap anak yang tinggi, kemiskinan, penggangguran, krimininalitas dan berbagai permasalahan lainnya”.
Semua itu, lanjutnya, merupakan buah dari penerapan sistem Kapitalisme. Kapitalisme-Sekulerisme yang telah mengakibatkan masyarakat rusak, menguatkan liberalisasi di berbagai bidang.
Oleh karena itu, tambahnya, tokoh muslimah sejatinya bisa mengembalikan karakteristik Jabar yang kental dengan perjuangan Islam.
“Tokoh muslimah perlu menggencarkan dakwah di tengah masyarakat, menggalang kerjasama semua komponen umat untuk menguatkan arus penegakkan Islam kaffah,” serunya.
Untuk itulah MHTI DPD I Jabar memanfaatkan momentum Syawal guna menjalin ukhuwah bersama para tokoh muslimah demi mewujudkan Islam kaffah dengan menegakkan Khilafah Islamiyyah. Menjadikan proyek penegakkan Islam sebagai proyek utama perjuangan. Spirit mengembalikan penerapan Islam pun harus menjadi gerakan yang dilakukan oleh semua lapis masyarakat terlebih lagi para tokoh masyarakat.
Perjuangan #JabarBersyariah mewujudkan kehidupan berkah dan kehidupan yang penuh limpahan rahmat sesuai yang Allah janjikan. []