Menjadi Remaja Merdeka, Why Not ?
HTI Press, Kolaka. Tim Sekolah DPD II Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (MHTI) Wilayah Kolaka mengadakan kegiatan Bincang Cerdas Remaja (BCR) bertema “Menjadi Remaja Merdeka, Why Not?” pada Jumat (5/8/ 2016) di Aula Maktab DPD II MHTI Kolaka. Kegiatan ini dihadiri sejumlah remaja dari MAN I Kolaka, SMAN 2 Kolaka, SMKN 1 Kolaka juga dari kampus STAI Al Mawaddah Warahmah dan Universitas 19 November (USN) Kolaka.
Risnawati, STP selaku pemateri dari MHTI Kolaka secara retoris menanyakan kepada para peserta tentang apa sebenarnya arti dari kemerdekaan dan bagaimana kondisi remaja saat ini apakah benar sudah merdeka.
Secara fisik, katanya, remaja saat ini memang sudah tidak lagi dijajah, tapi remaja hari ini dijajah secara pemikiran oleh kaum kafir. Barat dengan gaya hidupnya masih jadi idola remaja dan kaum Muslimin pada umumnya.
“Sesungguhnya kemerdekaan yang hakiki adalah terbebasnya kita dari segala penghambaan kepada hawa nafsu dan aturan orang lain, seraya mengikatkan dan menundukkan diri sepenuhnya kepada Allah SWT, sebab itulah sebaik-baik penghambaan,” jelasnya.
Risnawati menambahkan jika sekarang kehidupan masih terjajah oleh hawa nafsu, dikendalikan dan didikte oleh orang kafir yang merupakan musuh Islam maka itu merupakan bukti kalau kita belum merdeka.
Oleh karena itu, lanjutnya, remaja Muslim harus memutuskan hubungan dengan penjajah dengan cara menolak dengan tegas setiap ide atau paham yang bertentangan dengan Islam. Juga menjadikan Islam sebagai sistem kehidupan dalam bingkai daulah Khilafah.
Beragam pertanyaan dilontarkan dari peserta terkait dengan problematika remaja. Kegiatan akhirnya ditutup dengan penguatan komitmen peserta yang hadir untuk istiqamah menjadi remaja ideologis.[]