MHTI bersama Muballighoh memahamkan Umat Akan Bahaya Deradikalisasi
HTI Press. Medan. Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (MHTI) Sumatera Utara (Sumut) menyelenggarakan Dirosah Syar’iyah Syahriyah dengan Tema “Waspada Program Deradikalisasi Menghalangi Politik Islam” pada Sabtu (17/09/2016) di Hotel Garuda Citra yang dihadiri para Muballighoh Sumut.
Pemaparan materi pertama oleh Ustazah Dra. Jami’ah Ramli Syam mengatakan bahwa umat Islam harus waspada dengan program-program Amerika Serikat yang berusaha menghancurkan umat Islam.
“Umat Islam harus memahami bahwa Islam adalah ideologi dan Islam politik saat ini telah menjadi musuh besar bagi kaum kafir penjajah,” terang aktivis MHTI Sumut ini.
Beliau mengajak para muballighoh untuk dapat memahamkan kepada umat Islam akan bahaya program deradikalisasi tersebut.
Selanjutnya materi kedua disampaikan Ustazah Sri Cahyo Wahyuni. Beliau mengatakan bahwa di dunia ini ada tiga ideologi yaitu Kapitalisme, Sosialisme, dan Islam. “Ideologi yang tengah berkuasa saat ini adalah ideologi kapitalis,” .
Oleh karena itu beliau mengajak para muballighoh untuk menyeru umat memperjuangkan ideologi Islam dengan menegakkan Khilafah.
Pada sesi diskusi, Ibu Zubaidah dari Lubuk Pakam bertanya mengenai perbedaan politik Islam dengan Islam politik. Dengan jelas Ustazah Sri Cahyo menjawab, “Politik dalam Islam adalah mengatur seluruh urusan umat sesuai dengan ideologi Islam sedangkan Islam politik adalah bahwa Islam mengatur hubungan maunusia dengan manusia yang lain. Islam politik dapat tegak jika ada Khilafah sebagai pelaksana dan masyarakat sebagai pengontrolnya”.
Acara ditutup dengan pembacaan doa oleh Ustazah Eka Susanti.[]