Seruan MHTI Sumut untuk Terapkan Syariah dan Khilafah

HTI Press. Medan. Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (MHTI) DPD 1 Sumatera Utara (Sumut) menyelenggarakan Diskusi Politik dengan tema “Khilafah Kewajiban Syari” di Kantor MHTI Sumut, Ahad (29/01/2017). Acara ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman dalam memperjuangkan Islam dan memperkuat silah ukhuwah sesama tokoh masyarakat.

Agenda bulanan yang dihadiri oleh para tokoh dibuka oleh Ibu Siti Nur’aini, SKM sebagai MC tepat pada pukul 09.15 WIB. Kemudian acara dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci al-Quran oleh Ibu Cahyanti.

pembicara

Ustadzah Nursyamsiah, SPd Ketua Lajnah Khusus Sekolah MHTI Sumut selaku pembicara memaparkan materinya bahwa kewajiban menjalankan syariah telah diwajibkan oleh Allah dalam firman-Nya yaitu QS An Nisaa ayat 65. Syariah merupakan seruan dari Allah yang seharusnya segera dilaksanakan sebagai konsekuensi dari keimanan. Syariah juga merupakan solusi bagi seluruh persoalan manusia dan merupakan rahmat bagi seluruh alam.

peserta

Beliau juga mengatakan bahwa saat ini ketika syariat Islam tidak diterapkan akibatnya adalah keimanan kepada Allah Swt. terancam hilang, persoalan manusia tidak terselesaikan dengan benar dan rahmat akan hilang sehingga menimbulkan berbagai kerusakan. Sementara Khilafah adalah negara yang akan menerapkan seluruh syariat Islam. Menegakkan Khilafah adalah kewajiban bagi seluruh kaum Muslim.

“Syariat Islam hanya dapat diterapkan dengan menegakkan Khilafah,” tegasnya.

Kemudian para peserta disuguguhkan dengan penayangan video yang menggambarkan perjuangan Hizbut Tahrir dalam memperjuangkan Khilafah sesuai dengan metode yang dicontohkan oleh Rasulullah Saw.

Peserta

Pada sesi diskusi, Ibu Lurah Medan Marelan yaitu Ibu Widya Utari memberikan tanggapan yang positif terhadap acara ini. Beliau sangat bersyukur dan bahagia bisa hadir dan sangat sedih melihat kondisi kaum Muslim yang saat ini begitu jauh dari Islam. Kemudian dengan semangat beliau mengajak para peserta lainnya untuk berjuang menegakkan Khilafah. Acara ditutup dengan Doa oleh Indah Utari.[]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*