Meski Dihadang, HTI Jabar Sukses Gelar 6 Acara Mapara

mapara bandungMeski dihadang, Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Jawa Barat sukses menggelar enam acara Masirah Panji Rasulullah SAW (Mapara) di Bandung pada Jum’at-Sabtu, 14-15 April 2017. “Semuanya semata atas nikmat dan pertolongan Allah Subhanahu wa ta’ala,” ungkap Humas HTI Jabar Ludhfi Afandi kepada mediaumat.com.

Secara prosedural HTI Jabar sudah menempuh langkah yang benar dan terencana baik, tetapi pada injury time Polda Jabar tidak mengeluarkan STTP dan menyarankan pembatalan acara (larangan). Hal itu disusul dengan pencabutan rekomendasi Polrestabes Bandung dan pencabutan izin penggunaan tempat acara.

Aparat melakukan itu pasca terjadinya  provokasi pada Rabu (12/4) dengan aksi demo dari kelompok tertentu mulai dari mendemo kantor HTI Jabar hingga demo ke DPRD, Polsek hingga Polda; untuk memberikan tekanan kepada aparat agar menggagalkan acara Hizbut Tahrir. Rupanya upaya kelompok tersebut berhasil menekan aparat. “Padahal logikanya, harusnya pengganggu itu yang semestinya ditertibkan,” tegas Ludhfi.

Gangguan juga datang dari pihak aparat, mulai dari menghadang bus dari daerah, menekan PO bus untuk membatalkan, hingga tidak memberikan izin tempat konferensi tokoh di salah satu hotel bintang empat di Kota Bandung. Dan malam Ahad kelompok tertentu tersebut piket bergantian di Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat, karena mengira acara akan dilaksanakan di sana.

Namun demikian, atas izin dan pertolongan Allah acara berjalan dengan lancar karena dengan sigap panitia melakukan penjadualan ulang, memindahkan tempat acara dan memecahnya menjadi di beberapa titik. Acara berjalan sukses tanpa ada gangguan berarti apalagi pembubaran. “Isu pembubaran adalah berita bohong yang disebarkan pihak tertentu,” ungkap Ludhfi.

Pada Jumat (14/4) bakda shalat shubuh, HTI Jawa Barat sukses menyelenggarakan “Tabligh Akbar:  Khilafah Kewajiban Syar’i, Jalan Kebangkitan Umat” di Masjid An-Nuur Kota Bandung. Acara yang dihadiri oleh ribuan masyarakat Bandung dan sekitarnya berjalan dengan semarak.

Sabtu (15/4), HTI Jabar menggelar lima acara sekaligus pada waktu yang hampir bersamaan. Pertama, tabligh akbar di depan Kantor HTI Jabar Jalan Jakarta Kota Bandung. Kedua, pawai berjalan mengelilingi sepanjang Jalan Jakarta, Jalan Ahmad Yani dan kembali ke Jalan Jakarta. Peserta pawai dengan tegap mengangkat tinggi panji Rasulullah sambil menyosialisasikan panji agung itu kepada masyarakat.

Ketiga, tabligh akbar di Masjid Raya Kota Bandung. Acara yang digelar setelah shalat shubuh berjamaah itu dihadiri oleh ribuan masyarakat dari berbagai daerah di Jawa Barat. Selepas mengikuti tabligh akbar ribuan orang bergerak keluar untuk membentangkan rayah dan liwa di lapangan rumput sintetis alun-alun Kota Bandung.

Keempat, tabligh akbar di area parkir Eks Palaguna. Dalam suasana yang makin panas dan bergairah, ribuan orang yang awalnya memadati Masjid Raya mendapatkan semangat dengan orasi politik dari Ketua DPP HTI, Rokhmat S Labib. Rokhmat di lapangan parkir tersebut.

Kelima, Indonesia Khilafah Forum. Forum tersebut berjalan dengan format yang bersahaja di aula salah satu rumah makan di Kota Bandung. Lebih dari 300 tokoh memadati aula, sampai sebagian dari mereka harus rela berdiri karena tempat duduk mencukupi. Dalam acara shilah ukhuwah antara Hizbut Tahrir dan tokoh umat itu, Rokhmat S Labib menjelaskan tentang kewajiban menegakkan khilafah. (mediaumat.com, 16/4/2017)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*