Ketua MUI Pusat Bidang Dakwah dan Pengembangan Masyarakat KH Abdusshomad Buchori menyatakan berbagai elemen umat Islam, termasuk ormas-ormas yang di dalamnya ada Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), adalah bagian dari bangsa Indonesia.
“Itu juga anak-anak kita semuanya rakyat Indonesia,” ujarnya di sela-sela rangkaian acara Rapat Koordinasi Nasional Komisi Dakwah dan Pengembangan Masyarakat MUI, di kompleks TMII, Jakarta Timur yang berlangsung Senin-Rabu (08-10/05/2017), seperti dikutip mediaumat.com dari hidayatullah.com.
Terkait rencana pemerintah membubarkan HTI, Kyai Shomad meminta masyarakat khususnya umat Islam waspada. Ia menduga di balik rencana itu sepertinya ada upaya pihak-pihak tertentu yang ingin memecah belah sesama elemen bangsa khususnya umat Islam. “Sepertinya ada pihak yang mengadu domba, ini kita mesti hati-hati” ujarnya.
Ia juga menyarankan agar pemerintah mengedepankan langkah persuasif. Yaitu lebih mengutamakan dialog daripada langsung menyampaikan pernyataan pers ingin membubarkan HTI. Mesti ada penyampaian langsung soal maksud dan penjelasan dari kedua pihak, baik pemerintah maupun HTI. “Perlu dialog, yang enaknya karepmu tu opo (maumu tuh apa. Red),” pungkasnya.[]