Multaqo Muballighah Banten: Khilafah, Pemersatu dan Jalan Kebangkitan Umat
HTI Press. Serang. DPD I Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (MHTI) Banten kembali menggelar Multaqo Muballighah yang dihadiri puluhan peserta muballighah dari berbagai daerah di Banten Barat bertempat di kota Serang, Sabtu (6/5/2017). Acara ini mengangkat tema “Khilafah: Pemersatu dan Jalan Kebangkitan Umat”.
Materi pertama oleh Ibu Kholisah (MHTI Banten) dengan tema Khilafah Kewajiban Syar’i dan Mahkotanya Kewajiban. Beliau menyampaikan bahwa Surat Al Baqarah ayat 30 adalah landasan yang paling mendasar untuk mengangkat seorang khalifah. Khalifah ialah kepala negara dalam sebuah institusi negara Khilafah. Khilafah adalah kepemimpinan umum bagi seluruh kaum muslimin untuk menerapkan Islam dan mengemban dakwah Islam ke seluruh alam.
Menurutnya, Khilafah tidaklah hanya menjadi janji Allah Swt, melainkan juga bisyarah dari Rasulullah saw, sehingga hal ini pasti akan terjadi.
“Oleh karenanya, bagi Muslim menegakkan Khilafah adalah suatu kewajiban,” terangnya.
Pada pembahasan kedua dengan tema Bukti Kebangkitan Islam Ketika di Bawah Naungan Khilafah. Ibu Azifah (Anggota MHTI Banten) mengungkapkan bahwa Khilafah sejatinya adalah bukti sejarah yang pernah ada dan terjadi di masa lalu. Khilafah menaungi kaum Muslim selama 13 abad lamanya.
“Khilafah Islamiyah telah mencatat sejarah gemilang dalam kepemimpinannya,” katanya.
Sementara, Ibu Asma Amnina (DPP MHTI) menyampaikan materinya dengan tema Upaya Jahat Orang-orang Kafir dalam Mencegah Tegaknya Khilafah. Menurutnya dengan diterapkannya hukum-hukum Allah dalam institusi Khilafah akan menjadi kemuliaan bagi kaum Muslim dan menjadi kehinaan bagi kaum kafir.
“Orang-orang kafir tidak pernah menginginkan dan betul-betul berupaya agar syariat Allah tidak bisa diterapkan dan menghalangi umat Islam ini untuk bersatu,” terangnya.
Dalam sesi diskusi, Ibu Ifat Fatihah (Ponpes Sabillurahman Cibetik Pengampelan) mengatakan, “Janganlah kita lemah dan takut dalam perjuangan ini, perjuangan menegakkan kembali Khilafah. Sebab takut kita hanyalah kepada Allah,” ungkapnya.
Sebelum acara ditutup, Ustadzah Fathiya E Wiryadinata (DPD I MHTI Banten) membacakan kesepakatan bersama muballighah bahwa Khilafah adalah kepemimpinan umum bagi seluruh kaum Muslim yang akan menegakkan hukum Allah secara sempurna, dan hal ini adalah kebenaran juga janji Allah dan bisyarah Rasulullah saw. yang pasti akan terjadi. Muballighah bersepakat pula bahwa akan turut memperjuangkan tegaknya kembali Khilafah Islam.[]