Sarjana Ekonomi Buka Praktik Aborsi

Aparat Kepolisian Wilayah Kota Besar Semarang, Jawa Tengah, Selasa (24/3), membongkar jaringan pelaku aborsi. Tersangka bernama Pamungkas Saputra dibekuk ketika melakukan aborsi terhadap salah satu mahasiswi di sebuah hotel di Semarang. Yang mengejutkan ternyata pelaku bukanlah dokter melainkan sarjana ekonomi.

Tersangka mengaku berpraktik dengan sistem pesan melakukan aborsi di tempat korban maupun hotel. Tersangka Pamungkas mengaku melakukan praktik aborsi selama tujuh bulan dengan tarif berkisar Rp 1, 5 juta hingga Rp 2 juta. Pamungkas mengaku sedikitnya 28 janin berhasil dikeluarkan dari rahim pengguna jasa aborsi.

Selain menangkap Pamungkas, polisi juga menangkap Bambang Irawan yang bertindak sebagai perantara dan pencari pengguna jasa aborsi. Poliai menemukan berbagai alat kesehatan yang berhubungan dengan praktek aborsi. Polisi juga mengelandang sepasang mahasiswa sebagai pengguna jasa aborsi. (mediaumat.com)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*