Umat tidaklah dibentuk oleh Akhlaq. Akan tetapi dibentuk oleh Aqidah yang dianutnya, pemikiran yang diembannya, serta sistem yang diterapkannya.
Anggapan bahwa umat dibentuk oleh akhlaq ini juga lahir dari pemahaman yang keliru mengenai definisi Masyarakat. Dikatakan bahwa Masyarakat merupakan sekumpulan individu manusia. Padahal masyarakat adalah sebuah kesatuan integral yang mencakup beberapa bagian, yaitu manusia (al insaan), pemikiran (al afkaar), perasaan (al masyaa’ir) dan sistem (al anzhimah).
Rusaknya masyarakat berasal dari kerusakan afkaar, masyaa’ir dan anzhimah tersebut. Bukan berasal dari kerusakan pribadi manusianya. Demikian juga perbaikan masyarakat hanya dapat dilakukan dengan memperbaiki afkaar, masyaa’ir dan anzhimah-nya.
Dari Kitab At Takattul Al Hizbiy, karya Asy Syaikh Taqiyuddin an Nabhaniy, pendiri Hizbut Tahrir[]zamrani