Workshop Ulama dan Tokoh Se-Kabupaten Garut

Bertempat di aula Bakorwil Priangan Garut, Hizbut Tahrir daerah II Garut menggelar acara kajian intensif ke Islaman bertajuk, Work shop ualama dan tokoh se-kabupaten Garut, acara yang di ikuti kurang lebih seratusan peserta yang datang dari berbagai pelosok kota Garut ini berlangsung pada hari ahad, tepatnya tanggal 26 april 2009. Panitia penyelenggara, dalam hal ini Hizbut-tahrir daerah Garut menggelar acara sejak pukul 8.00 pagi dengan menghadirkan pembicara dari kalangan akademisi yang juga aktivis Hizbut-Tahrir, yakni Ustadz, Fahmi Lukman,M Hum. Dengan moderator Zeni Zaenal Mutaqin salah seorang tokoh Hizbut Tahriri Garut.
Gelaran acara yang mendapat apresiasi positif dari peserta ini berlangsung dengan penuh semangat dan ruh jama’inya begitu kental. Persatuan umat Islam menjadi sorotan khusus dalam acara kali ini, dalam penyampaian materinya Ustadz Fahmi banyak menyingung terkait kewajiban kaum Muslimin dalam penerapan Syari’ah Islam secara kaffah, bahwasanya penerapan syari’ah Islam akan lebih efektif dan komprehensif jika saja di terapkan dalam tataran kenegaraan sehinga tegaknya syari’ah Islam yang rahmatan lil’alamin akan lebih di rasakan di tengah tengah umat, karena syari’ah Islam dalam konteks hukum dan ibadah yang persentasinya lebih besar adalah dalam bidang politik,ekonomi dan kenegaraan, dan satu satu nya cara untuk menerapkan Syari’ah Islam secara paripuna adalah dengan jalan metode Rasulullah SAW yaitu dengan di tegakannya kembali institusi poloitik Islam dalam bingkai Daulah Khilafah Islamiyah.

Dalam sesi interaktif banyak dari peserta yang baru tersadar dan mengungkapkan bahwa persatuan umat Islam di dunia hanya bisa di raih dengan menegakan kembali system Khilafah, selain sepakat tentang pentingnya persatuan umat, para tokoh dan ulama yang mengikuti acara ini pun banyak menyoroti kinerja system demokrasi yang di nilai tidak pro rakyat dan hanya menghambur hamburkan biaya yang tidak sedikit, padahal hasilnya bisa kita saksikan, pesta demokrasi yang baru baru ini di gelar hanya menyisakan perseteruan politik yang tidak jelas, yang pada akhirnya merugikan rakyat jelata, bahkan jauh dari kemaslahatan umat, para peserta berharap dengan di gelarnya acara seperti ini bisa mengokohkan ukhuwah di antara tokoh,ulama dan umat yang kemudian terjalin ikatan kuat untuk menebar da’wah Islam ke segenap penjuru dunia.

( KANTOR HUMAS HIZBUT-TAHRIR DAERAH II GARUT / Kang’Ayyash )

5 comments

  1. Allahu Akbar !
    Khilafah pasti tegak !!! Itu janji Allah.

  2. sosialisasi harus terus digencarkan

  3. Abu Faarisah

    Janji Alloh itu harus kita songsong dengan cara mengkondisikan turunnya “nashrulloh” dan satu-satunya aktivitas untuk mewujudkan itu semua tiada lain adalah dakwah.

  4. Allahu Akbar. Subhanalloh… Ulama adalah salah satu simpul ummat. Mereka juga ‘corong’ umat. Dari ulama dan tokoh lah berbagai opini bisa disampaikan. Oleh karena itu, kita harus mendekati mereka. kita raih mereka. kita datangi mereka. kita sambut mereka dan kita samakan persepsi bahwa hanya dengan syariah dan khilafah umat Islam akan berjaya. Hayo… Kita perkuat tenaga dan semangat kita. jangan pantang menyerah…

  5. khilafah…..Allah Akbar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*