JAKARTA, — Merasa kecewa dengan pilihan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), puluhan pemuka agama Islam yang bergabung dalam Forum Koalisi Umat sepakat mengajukan pasangan alternatif Prabowo dan Hidayat Nurwahid sebagai capres dan cawapres.
“Setelah melihat adanya rencana keinginan dari Partai Demokrat untuk keluar dari koalisi, kami melihat ini kesempatan bagi umat untuk memunculkan capres dan cawapres di luar yang ada,” terang KH A Cholil Ridwan, juru bicara Forum Koalisi Keumatan, di Jakarta, Rabu (13/5). Mereka mengklaim telah menggandeng sekitar 40 pemuka agama Islam serta beberapa ormas keislaman.
Para pemuka agama tersebut berasal dari dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Bulan Bintang (PBB). Menurut Kholil, jika digabungkan jumlah kursi partai dari partai-partai tersebut telah mencapai 140 kursi sehingga telah memenuhi syarat untuk mengajukan capres dan cawapres sendiri.
Dia juga menerangkan, keputusan untuk mengusung Prabowo-HNW akan disampaikan kepada partai masing-masing, kemudian akan diambil tindakan lebih lanjut. “Kita juga masih menunggu hasil pertemuan antara PKS dengan Prabowo, kalau dari pertemuan itu Prabowo bersedia dicalonkan kita akan berkumpul lagi. Kita harus gerak cepat, menentukan langkah,” kata Kholil.
Namun jika Prabowo menolak usulan tersebut, Forum Koalisi Keumatan akan mencari alternatif lain. “Kita akan melihat, siapa yang pantas didukung. Yang dapat merepresentatifkan umat,” katanya. (KOMPAS.com, 14/05/2009)
Bukan seorang presiden muslim yang dibutuhkan, yang tunduk dalam ideologi sampah demokrasi! Tetapi seorang Khalifah yang mewakili ummat menjalankan Syariah secara total, sehingga rahmat dan kesejahteraan serta keadilan itu terwujud, berbagai krisis diatasi dengan jalan yang benar!
Kenapa harus itu yang diperjuangkan…? kenapa tidak khilafah aja yang diperjuangkan?… kenapa tidak seorang khalifah saja yang di usung… ?
Bagaimana bisa Ulama merekomendasikan koalisis lintas idiologi yang hakekatnya talbisulhaq bilbatil?, bagaimana bisa ulama mendukung capres dari partai sekular?, bagaimana bisa ulama masih percaya pada sistem kufur sekuler yang telah mereka fatwakan kesesatannya?, bagaimana bisa ulama merasa ridlo dikhianati berulangkali oleh partai & politisi atas nama agama? bagaimana bisa mereka terjebak pragmatisme politik?
Sungguh bisa semuanya terjadi, karena Ulama seperti itu sedang sakit!!
Terkait dengan partai atau kelompok Islam secara khusus, maka perjanjian-perjanjian yang dibuatnya bersama pemerintah dan partai sekuler akan berakibat buruk berupa ketundukan partai atau kelompok tersebut terhadap pemerintah atau partai sekuler yang dengannya perjanjian dibuat. Bahkan hal itu akan menjauhkannya dari ciri khasnya dalam mengadopsi sistem Islam dan hukum-hukumnya. So itu pula yang menjadikannya tergelincir kedalam perangkap politik yang sebelumnya pemerintah dan partai sekuler telah tersesat dalam kegelapannya.
Berbahaya mengadakan perjanjian antara gerakan-gerakan Islam dengan pemerintah dan partai-partai sekuler. Sebab, hal itu berarti meresmikan persetujuan kepada pemerintah dan partai-partai tersebut dalam menerapkan hukum-hukum thaghut (bukan hukum Islam) terhadap masyarakat. Sebagaimana hal itu juga merupakan bentuk pengakuan terhadap hak-hak musuh di negeri-negeri Islam. Semua itu, secara syar’iy haram dilakukan, serta mendatangkan bahaya yang besar! bagi kehidupan dan masa depan kaum Muslim.
So… Gerakan Islam wajib terbatas pada aktivitas mengoreksi (muhasabah), menyampaikan pemikiran, dan melakukan perjuangan politik, misalnya mengeluarkan pernyataan tentang kesalahan arah politik yang diambil negara (pemerintah), membongkar rencana-rencana jahat musuh, dan membantu kebutuhan-kebutuhan nyata masyarakat.
siapapun calon yang akan diusung kalau sistemnya tidak dirubah tetap saja tidak akan membawa perubahan terhadap umat…mengusung calon bukan susatu alternatif tapi dengan merubah sistemlah yaitu dengan sistem islam dibawah naungan syariah dan Khilafah yang akan membawa kesejahteraan
ya Allah persatukanlah umat dalam koalisi untuk menegkkan daulah islamiyah allahuakbar
Ini sama aja ngisi bahan bakar motor pake aer sama solar yang akhirnya makin ANCUUURRRR!!!
Prabowo ini anak buahnya Muhcdi PR (mantan kepala BIN)…
di partainya berkumpul para intelijen…
segala cara dicoba salah satunya adalah membiayai pondok pesantren ulama…
Pada saat Pilkada terlihat di suatu Pondok Pesantren Banyak mobil aparat Polisi parkir…?!
Dan sesungguhnya mereka telah membuat makar yang besar padahal di sisi Allah-lah (balasan) makar mereka itu. Dan sesungguhnya makar mereka itu (amat besar) sehingga gunung-gunung dapat lenyap karenanya. وَقَدْ مَكَرُوا مَكْرَهُمْ وَعِنْدَ اللَّهِ مَكْرُهُمْ وَإِنْ كَانَ مَكْرُهُمْ لِتَزُولَ مِنْهُ الْجِبَالُ
Karena itu janganlah sekali-kali kamu mengira Allah akan menyalahi janji-Nya kepada rasul-rasul-Nya; sesungguhnya Allah Maha Perkasa, lagi mempunyai pembalasan. (Qs Ibrahim: 46-47)